Jumat 26 Apr 2024 23:58 WIB

Ikuti Arahan Erick Thohir, Asuransi Kredit Indonesia Terus Bertansformasi di Usia Baru

Saat ini transformasi di BUMN terus dijalankan.

Rep: Antara/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Askrindo yang memasuki usia ke-53 tahun berkomitmen untuk terus bertransformasi agar dapat beradaptasi dengan dinamika yang terus berubah dalam industri asuransi saat ini.
Foto: Dok. Bumn
Askrindo yang memasuki usia ke-53 tahun berkomitmen untuk terus bertransformasi agar dapat beradaptasi dengan dinamika yang terus berubah dalam industri asuransi saat ini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan harmoni menjadi salah satu dasar yang penting dalam transformasi BUMN.

"Nilai inti atau Core Value BUMN kan AKHLAK, dimana salah satu kuncinya adalah Harmoni. Tidak mungkin kita membuat transformasi perubahan tanpa ada kedamaian," ujar Erick Thohir, dikutip dari Antara, Jumat (26/4/2024). 

Baca Juga

Berangkat dari ha itu, Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) yang memasuki usia ke-53 tahun berkomitmen untuk terus bertransformasi agar dapat beradaptasi dengan dinamika yang terus berubah dalam industri asuransi saat ini.

Direktur Utama Askrindo Fankar Umran dalam keterangannya di Jakarta, Jumat menyampaikan bahwa perusahaan telah menjadi asuransi terbesar di Indonesia dari sisi aset dan modal, namun juga siap menjadi perusahaan asuransi terbaik (the best) dan terkuat (the strongest).

Untuk meraih prestasi terbaik itu, sebagai landasan utama transformasi diperlukan perubahan pola pikir, perubahan paradigma, komunikasi yang efektif, dan disiplin eksekusi.

Askrindo telah mengembangkan strategic transformation blueprint yang menjadi peta jalan bagi transformasi perusahaan.

"Langkah ini meliputi portfolio recomposition, perluasan jaringan ekosistem bisnis, inovasi produk digital, dan optimalisasi produk green insurance yang mencerminkan dedikasi perusahaan terhadap lingkungan," ujar Fankar.

Untuk menjalankan transformasi, Askrindo juga terus berinovasi dengan mengembangkan produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan pasar, merespons tantangan yang terus berkembang, dan meraih peluang pasar yang luas.

Askrindo menekankan bahwa transformasi itu tidak hanya mencakup pengembangan produk dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), tetapi juga melibatkan digitalisasi proses bisnis, penguatan teknologi informasi, penguatan tata kelola perusahaan dan manajemen risiko serta penguatan proses underwriting dan klaim.

Reorganisasi internal juga menjadi bagian transformasi untuk memastikan setiap proses berjalan efisien dan akurat sesuai dengan strategi bisnis yang dikembangkan.

"Di usia 53 tahun Askrindo, kami ingin menjadikan hal ini sebagai momentum menuju perusahaan yang terbaik dan terkuat di industri asuransi Indonesia. Kami percaya bahwa keberhasilan dalam mencapai tujuan ini ditopang komitmen dan sinergi penuh seluruh insan Askrindo meliputi people, culture, process, dan technology," ucap Fankar.

Dalam memperingati HUT ke-53, Askrindo juga melaksanakan berbagai kegiatan, di antaranya safari Ramadhan dengan memberikan santunan kepada 530 anak yatim di seluruh Indonesia, pemberian bantuan sembako kepada warga sekitar perusahaan serta bantuan pendidikan kepada putra-putri pegawai alih daya.

Selain itu, Askrindo juga menyelenggarakan kompetisi olahraga dan Seni 53HAT PORA secara serentak di seluruh Indonesia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement