Sabtu 27 Apr 2024 15:16 WIB

Pengamat Nilai Prabowo tak Hadir Halal Bihalal tak Berarti PKS Ditolak Masuk Koalisi

Presiden PKS mengaku akan mengagendakan lagi pertemuan dengan Prabowo.

Ketua Umum PPP Mardiono saat menghadiri acara halalbihalal PKS di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024).
Foto: Republika/Eva Rian
Ketua Umum PPP Mardiono saat menghadiri acara halalbihalal PKS di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai ketidakhadiran Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ke acara halal bihalal yang digelar PKS, bukan berarti partai tersebut ditolak masuk ke Koalisi Indonesia Maju.

Dari sisi politik, menurutnya kemungkinan masih ada komunikasi yang belum selesai dan harus dituntaskan terlebih dahulu. Sebelumnya Prabowo maupun Gibran diinformasikan bakal menghadiri kegiatan halal bihalal yang digelar PKS pada Sabtu (27/4/2024).

Baca Juga

"Mungkin ini masih perlu lobi-lobi ke depan antara kedua belah pihak untuk saling menjajaki kebersamaan dalam koalisi ke depan," kata Ujang saat dihubungi dari Jakarta, Sabtu.

Sejauh ini, dia pun mengambil sisi positif terkait hal tersebut karena tak menutup kemungkinan pertemuan Prabowo dan PKS akan terjadi di waktu mendatang. Menurutnya Prabowo pun memiliki alasan tersendiri terkait ketidakhadirannya.

"Bisa jadi ke depannya, bisa jadi Prabowo bertemu, bahkan bisa jadi Prabowo yang datang ke kantor DPP PKS," katanya.

Sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tidak hadir dalam kegiatan halal bihalal yang digelar PKS hari ini.

"Pak Prabowo enggak bisa hadir karena dia ada acara," kata Ahmad Syaikhu di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu.

Namun demikian, ia memastikan akan ada kegiatan silaturahmi lanjutan agar ia bisa bertemu secara langsung dengan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Adapun PKS merupakan salah satu partai yang mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024, selain Partai NasDem dan PKB. Prabowo pun setelah ditetapkan sebagai Presiden Terpilih oleh KPU, Rabu (24/4), telah bertemu dengan Partai Nasdem dan PKB.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement