Senin 29 Apr 2024 23:15 WIB

Operasional Haji di Embarkasi Banjarmasin Dimulai

Ada sebanyak 79 PPIH Embarkasi Haji Banjarmasin yang mulai bertugas.

Petugas membantu jamaah haji kloter pertama embarkasi Banjarmasin saat tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (10/7/2023). Sebanyak 328 haji dan petugas haji kloter pertama asal Kabupaten Banjar dari total 5.708 jamaah haji beserta petugas haji Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah kembali ke Tanah Air setelah menunaikan ibadah haji.
Foto: Antara/Bayu Pratama S
Petugas membantu jamaah haji kloter pertama embarkasi Banjarmasin saat tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (10/7/2023). Sebanyak 328 haji dan petugas haji kloter pertama asal Kabupaten Banjar dari total 5.708 jamaah haji beserta petugas haji Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah kembali ke Tanah Air setelah menunaikan ibadah haji.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operasional keberangkatan haji di Embarkasi Haji Banjarmasin di Provinsi Kalimantan Selatan resmi dimulai dengan dikukuhkannya para panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) setempat.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor diwakili Pelaksana Tugas Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kalsel, Ahmad Solhan di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Senin, resmi melantik dan mengukuhkan PPIH Embarkasi Banjarmasin pada 2024.

Baca Juga

Ada sebanyak 79 PPIH Embarkasi Haji Banjarmasin yang mulai bertugas untuk keberangkatan haji kloter pertama pada 12 Mei 2024 melalui Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.

Karenanya, Ahmad Solhan menyampaikan pesan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, agar PPIH dapat meningkatkan koordinasi dalam semua lini, sehingga tugas dan fungsi bisa berjalan secara maksimal dalam melayani jamaah haji.

Gubernur juga berpesan agar semua PPIH yang sudah menyatakan sumpahnya harus memiliki tekad dan komitmen dalam menunaikan amanah.

Menurut dia, sebagai PPIH diperlukan juga pengetahuan dan wawasan penyelenggaraan tentang ibadah haji, sehingga dapat dengan cepat dan tepat mencari solusi dan bertindak jika menghadapi suatu permasalahan.

Pelayanan penyelenggaraan ibadah haji, juga dijelaskan sebagai kerja kolektif, karena diperlukan kerja sama komunikasi dan koordinasi sebagai kunci dari keberhasilan, harus terus dijaga dan ditingkatkan kerja sama komunikasi dan koordinasi dimaksud perlu dilakukan antarsesama anggota PPIH.

Pemprov Kalsel bersama Pemerintah Kabupaten/Kota, Kanwil Kementerian Agama Provinsi dan Kabupaten Kota se-Kalsel maupun dengan pihak maskapai, dinas perhubungan dan mitra terkait lainnya akan melakukan kerja sama untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Kalsel/Kalteng sebagai tamu Allah.

"Hal ini perlu saya kemukakan karena pelayanan bagi jamaah haji adalah hal yang utama, kita menginginkan penyelenggaraan haji di Kalsel dapat menjadi pelaksana terbaik di Indonesia sehingga dapat menjadi rujukan daerah lain sekaligus tentunya," ujarnya.

Sebagaimana disampaikan Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Dr H Muhammad Tambrin, bahwa Embarkasi Banjarmasin akan memberangkatkan sebanyak 19 kloter pada musim haji 2024.

Menurut dia, Embarkasi Banjarmasin memberangkatkan jamaah haji dari dua provinsi, yakni Provinsi Kalsel sendiri dan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sebanyak 5.759 orang.

Diungkapkan dia, untuk Provinsi Kalsel sebanyak jamaah haji yang diberangkatkan sebanyak 4.071 orang sedangkan jamaah haji dari Kalteng sebanyak 1.688 orang.

Jemaah haji Embarkasi Banjarmasin akan diberangkatkan pada 12 Mei 2024 menggunakan jenis Pesawat Garuda Airbus 330 dengan kapasitas 320 jemaah.

"Jadi pada 11 Mei 2024 para jamaah haji kloter pertama sudah masuk Asrama Haji Kalsel di Kota Banjarbaru,"  katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement