Selasa 30 Apr 2024 11:06 WIB

Dalam Sehari, Gunung Merapi Muntahkan 17 Kali Guguran Lava

Dalam satu hari juga tercatat 120 aktivitas kegempaan Gunung Merapi.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Gunung Merapi.
Foto: ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
(ILUSTRASI) Gunung Merapi.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat sejumlah aktivitas Gunung Merapi pada 29 April 2024. Salah satunya guguran lava.

Dilaporkan selama 24 jam Gunung Merapi memuntahkan 17 kali guguran lava, yang mengarah ke Kali Bebeng. “Jarak luncur maksimum tercatat 1.700 meter,” kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso, Selasa (20/4/2024).

Baca Juga

Guguran lava ini masih merupakan potensi bahaya Gunung Merapi. Selain guguran lava, selama sehari terdata juga aktivitas kegempaan sebanyak 120 kali. Paling banyak, kata Agus, gempa guguran, yang tercatat 118 kali. Selain itu, terdata satu kali gempa fase banyak dan satu kali gempa tektonik jauh.

Berdasarkan pengamatan aktivitas Gunung Merapi, BPPTKG menyebut potensi bahayanya masih berupa guguran lava dan awan panas guguran, khususnya sektor selatan-barat daya dan sektor tenggara.