Selasa 30 Apr 2024 16:50 WIB

Panas Ekstrem, Dua Orang Meninggal Dunia di Kerala India

India masih berjuang melawan suhu panas ekstrem di rekor tertinggi.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Nora Azizah
Suhu panas. Ilustrasi.
Foto: pixabay
Suhu panas. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Setidaknya dua orang meninggal dunia di negara bagian Kerala, India selatan, karena diduga terkena serangan panas. Belakangan, negara tersebut tengah berjuang melawan suhu yang melonjak hingga mencapai rekor tertinggi.

Surat kabar Hindu melaporkan, seorang wanita berusia 90 tahun dan seorang pria berusia 53 tahun meninggal di Kerala pada Ahad (28/4/2024). Saat itu, tercatat suhu melonjak hingga 41,9 derajat Celcius (107 derajat Fahrenheit), hampir 5,5 derajat Celcius di atas normal.

Baca Juga

"Kami belum memastikan apakah kematian ini disebabkan oleh gelombang panas. Proses medis untuk memeriksa kematian tersebut sedang berlangsung," kata pejabat penanggulangan bencana negara bagian Shekhar Kuriakose di ibu kota negara bagian Thiruvananthapuram, dilansir dari reuters, Selasa (30/4/2024).

Para ilmuwan mengatakan, perubahan iklim berkontribusi terhadap gelombang panas yang lebih sering, parah, dan lebih lama selama musim panas di negara tersebut. Sementara suhu di seluruh Kerala, di ujung selatan India, diperkirakan lebih tinggi dari biasanya, sehingga menyebabkan pihak berwenang mengeluarkan peringatan yang meminta masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan terhadap panas seperti tetap berada di dalam rumah.