Rabu 01 May 2024 15:01 WIB

Jokowi di Luar Kota Saat Demo Buruh, Istana: Kunker Berlanjut Agar Efisien

Jokowi baru akan meresmikan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di NTB pada Kamis esok.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Agus raharjo
Demo buruh di depan gedung DPR Senayan, Jakarta, (14/3/2023.
Foto: KSPSI
Demo buruh di depan gedung DPR Senayan, Jakarta, (14/3/2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke sejumlah daerah saat pekerja melakukan aksi demonstrasi bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Internasional. Plt Deputi Protokol dan Pers Media, Jusuf Permana menjelaskan, rencana kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah diagendakan jauh hari sebelum aksi para buruh berlangsung.

"Rencana kunjungan ke Jawa Timur dan NTB sudah dirancang jauh-jauh hari," kata Jusuf kepada wartawan, Rabu (1/5/2024).

Baca Juga

Namun karena mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi perjalanan, maka Presiden Jokowi langsung melanjutkan kunjungan kerja ke NTB setelah sebelumnya mengunjungi Banyuwangi, Jawa Timur pada Selasa (30/4/2024).

"Dengan mempertimbangkan efektivitas dan efisien, maka dari Jawa Timur langsung ke Provinsi NTB, tidak Kembali ke Jakarta," ujarnya.

Menurutnya, Jokowi akan meresmikan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di Lombok Barat, NTB, pada Kamis (2/5/2024) esok hari. Sedangkan di Kabupaten Sumbawa Barat, Presiden akan meresmikan Bendungan Tiu Suntuk.

"Setelah itu, akan ke Kabupaten Sumbawa untuk meninjau Pasar Seketeng sekaligus memberikan bantuan modal kerja kepada para pedagang kecil dan asongan maupun kaki lima,"  kata dia.

Presiden kemudian diagendakan melakukan panen jagung bersama Menteri Pertanian dan para petani jagung di Kecamatan Sumbawa.

Sebelumnya, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Tangerang, Banten, akan berangkat ke Jakarta untuk menyampaikan beberapa tuntutan ke pemerintah pada peringatan Hari Buruh Internasional. Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) KSPSI Kabupaten Tangerang Ahmad Supriadi mengatakan, May Day 2024 menjadi momentum pihaknya untuk terus memperjuangkan berbagai hak dan memperjuangkan kesejahteraan buruh yang sampai saat ini masih belum dirasakannya.

Pada aksi memperingati Hari Buruh Internasional tahun ini, pihaknya akan bergerak dari Tangerang menuju Patung Kuda, Jakarta, bersama sekitar 3.000 orang. Mereka berasal dari berbagai serikat pekerja yang ada di Tangerang Raya.

"Kami berkumpul di Citra Raya, Cikupa, Kabupaten Tangerang pada pukul 07.30 WIB, dengan massa sekitar 3.000 orang," katanya di Tangerang, Rabu.

Ribuan buruh dari Kabupaten Karawang, Jawa Barat, juga berangkat ke Jakarta untuk mengikuti unjuk rasa di depan Istana Negara pada peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day. Sekitar 5.000 buruh akan berpartisipasi.

"SPSI akan membawa sejumlah tuntutan antara lain penghapusan Undang-Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law yang dinilai sangat merugikan buruh dan masyarakat serta menuntut penghapusan outsourcing dan upah murah," kata Wakil Ketua SPSI Karawang, Suparno, saat dihubungi di Karawang, Rabu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement