REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Persatuan Artis Film (Parfi) Provinsi Bali membangkitkan festival film daerah sebagai salah satu upaya mendongkrak perkembangan industri perfilman setelah kepengurusan organisasi itu di Pulau Dewata tidak aktif selama 10 tahun.
“Yang terdekat kami akan mewujudkan lomba festival film daerah yang sudah direncanakan bersama dan tim siap melaksanakan itu,” kata Ketua Pengurus Daerah Parfi Bali Lenny Hartono di Denpasar, Rabu (1/5/2024).
Upaya itu diharapkan menjadi peluang dan momentum bagi generasi muda yang menyukai seni peran utamanya film untuk ikut aktif memajukan industri perfilman di Bali. Tak hanya itu, menjadi wadah bagi para sineas muda Bali untuk terus berkarya sehingga mampu menjaga adat, tradisi, budaya, adat istiadat dan mempromosikan pariwisata Pulau Dewata.
Sebagai pengurus baru, pihaknya bakal menggandeng pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Bali untuk bersama memajukan dunia seni peran dan industri film di Bali. Sebelumnya, Lenny Hartono menerima surat keputusan yang menahkodai organisasi film di Bali tersebut oleh Ketua Umum Pengurus Besar Parfi Alicia Djohar dan Wakil Ketua Umum Parfi sekaligus aktris senior, Paramitha Rusady.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Cokorda Bagus Pemayun mengungkapkan kehadiran Parfi Bali diharapkan mengangkat lebih tinggi potensi seni budaya Pulau Dewata sebagai modal utama ekonomi daerah di sektor pariwisata.
“Ini akan memudahkan kami dalam berkoordinasi dan berkolaborasi, membantu menyampaikan pesan kaitannya dengan pariwisata dan budaya Bali,” katanya.
Di sisi lain, Ketua Umum Pengurus Besar Parfi Alicia Djohar mengharapkan kemampuan akting dan produksi film Indonesia makin meningkat melalui beragam pelatihan yang diadakan secara berkala untuk bisa mengimbangi perkembangan kemajuan industri film nasional menuju Internasional.
Aktris senior itu pun mengharapkan Parfi Bali memberi warna baru dan mendukung perkembangan seni peran di daerah. “Untuk itu saya memohon dan menitipkan kepada pemerintah daerah untuk senantiasa mengayomi, melindungi dan mendukung program Parfi,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika