Kamis 02 May 2024 22:16 WIB

Ketum Muhammadiyah: Pendidikan Nasional Jangan Jadi Pabrik Robot

Pendidikan harus mampu menghasilkan sumber daya manusia berakhlak mulia.

Red: Ani Nursalikah
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Foto: ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengingatkan pendidikan nasional di era modern jangan sampai berubah menjadi pabrik robot yang hanya menghasilkan pekerja tanpa jiwa dan akal budi.

"Menjadi disorientasi, bahkan menjadi distorsi jika pendidikan Indonesia berubah menjadi 'pabrik' yang menghasilkan 'robot'," kata Haedar dalam keterangannya di Yogyakarta, Kamis (2/5/2024).

Baca Juga

Dia menyadari pendidikan tidak lepas dari kebutuhan nyata masyarakat bahwa para lulusan pendidikan di jenjang manapun harus bisa bekerja di berbagai tempat dan lingkungan kerja, bahkan di ranah global.

"Akan tetapi, jangan sekali-kali fokus atau kepentingan prioritas seperti ini mengubah prinsip dasar pendidikan nasional Indonesia menjadi 'pabrik' dan melakukan proses pabrikasi yang melahirkan 'robot'," kata dia.