Adapun ayat 134 Surat Ali Imran, seperti dijelaskan dalam Tafsir Ibnu Katsir, menunjukkan gambaran tentang ciri orang beriman, yaitu mereka yang mengeluarkan harta atau berinfak di kala susah maupun senang, dan sehat maupun sakit, serta dalam keadaan apapun.
Hal itu selaras dengan firman Allah pada surat Al Baqarah ayat 274, sebagai berikut:
اَلَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً فَلَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ
"Orang-orang yang menginfakkan hartanya malam dan siang hari (secara) sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS Al Baqarah ayat 274).