Senin 06 May 2024 19:29 WIB

PLN Pastikan Kesiapan Pasokan Listrik Jelang Forum WWF di Bali

Keandalan pasokan listrik pada ajang WWF telah dipersiapkan sejak jauh hari.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Gita Amanda
Pekerja beraktivitas di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (Gitet) transmisi Jawa bagian timur dan Bali, (ilustrasi). PLN memastikan keandalan listrik event WWF 2024.
Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani
Pekerja beraktivitas di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (Gitet) transmisi Jawa bagian timur dan Bali, (ilustrasi). PLN memastikan keandalan listrik event WWF 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PT PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) memastikan kesiapan pasokan listrik untuk mendukung gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan dilaksanakan pada 18 hingga 25 Mei 2024 di Bali. General Manager PLN UIT JBM, Amiruddin mengatakan, keandalan pasokan listrik pada ajang WWF telah dipersiapkan sejak jauh hari.

"Karena pemeliharaan yang PLN lakukan ini sifatnya berkala dan pemantauan petugas dilakukan real time. Untuk pasokan listrik ke Bali, kami pastikan (aman) dari kedua sisi. Baik dari Banyuwangi juga dari sisi Bali," kata Amiruddin, Senin (6/5/2024). 

Baca Juga

Dari sisi Banyuwangi, kata Amiruddin, PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Probolinggo telah melakukan persiapan dari berbagai lini. Seperti melakukan pemeliharaan rutin, termasuk melakukan penggantian komponen yang mengalami penurunan performa.

"Seperti penggantian isolator SKLT (Saluran Kabel Laut Tegangan Tinggi) Cable Head Ketapang yang bertugas menyalurkan 300 MW listrik dari sistem pembangkit Paiton ke arah Bali," ujar Amiruddin.

Selain itu, lanjut Amiruddin, pihaknya juga melakukan upaya preventif dengan menggelar patroli pengamanan untuk memastikan row (right of way). Patroli juga dilakukan untuk memastikan tidak adanya benda terbang yang dapat menimbulkan resiko terganggunya sistem transmisi, sehingga penyaluran listrik menjadi terhambat

"Jadi persiapan terus dilakukan setelah sebelumnya berhasil menyelesaikan pemeliharaan sesuai assessment kondisi Material Transmisi Utama (MTU) pada Gardu Induk (GI) 150kV Banyuwangi. Sebagai persiapan memastikan penyaluran suplai listrik ke Bali aman dan andal karena waktunya sudah semakin dekat," ucap Amiruddin.

Amiruddin juga mengajak masyarakat turut berpartisipasi mensukseskan gelaran event internasional yang dapat mengharumkan nama baik Indonesia ini. Kontribusi bisa ditunjukan dengan memastikan tidak adanya bangunan atau tanaman dan tumbuhan yang mengenai jaringan transmisi.

"Juga tidak menerbangkan layang-layang dekat dengan jaringan transmisi, sehingga jaringan transmisi aman, penyaluran listrik juga andal tanpa kendala," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement