Selasa 07 May 2024 11:20 WIB

Jokowi Setuju Pendapat Luhut, Jangan Bawa Orang Toxic Masuk Kabinet ke Depan

Luhut tak menyebut orang toxic dimaksud, namun menurutnya bakal rugikan Prabowo.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo
Foto:

Melalui keterangan tertulisnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman pun mengaku geram dengan tindakan seseorang yang mengeklaim kerja-kerja relawan demi mendapatkan jabatan di pemerintahan Prabowo-Gibran kelak. Menurutnya, orang yang belagak bak pahlawan itu toxic atau bermasalah.

"Ada yang entah di mana waktu Pilpres 2024, tapi saat ini merasa paling pahlawan serta mengklaim kerja-kerja relawan dengan tujuan minta jabatan tertentu di pemerintahan Prabowo-Gibran. Inilah termasuk toxic yang sesungguhnya yang mungkin dimaksud oleh Pak Luhut," kata Habiburokhman, Ahad (5/5/2024).

Habiburokhman tak mengungkapkan identitas orang toxic yang mengeklaim kerja-kerja relawan itu. Dia hanya menyebutkan bahwa orang itu juga berupaya memecah belah relawan dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Dia menegaskan bahwa upaya memecah belah kelompok relawan dengan TKN adalah tindakan yang bertentangan. Pasalnya, semangat Prabowo adalah merangkul sebanyak mungkin elemen bangsa. "Jangan dikotori dengan gaya berpolitik toxic dan memecah belah," ujarnya.