Kamis 09 May 2024 12:40 WIB

Penyakit Autoimun Meningkat Pascapandemi Covid-19

Penyakit autoimun masuk kategori silent disease.

Red: Indira Rezkisari
Jumlah kasus penyakit autoimun di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, mengalami peningkatan dramatis.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Jumlah kasus penyakit autoimun di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, mengalami peningkatan dramatis.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dokter spesialis penyakit dalam, konsultan alergi imunologi klinik RS Siloam Lippo Village Tangerang, Steven Sumantri mengatakan penyakit autoimun alami peningkatan pascapandemi Covid-19. Jumlah kasusnya meningkat secara global.

"Jumlah kasus penyakit autoimun di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, mengalami peningkatan dramatis, khususnya usai pandemi. Seringkali tidak disadari sehingga lambat terdeteksi,” kata Steven Sumantri, Kamis (9/5/2024).

Baca Juga

Tak hanya itu kasus autoimun saat ini bersifat pandemi. Namun karena banyak tak diketahui masyarakat sehingga masuk dalam kategori silent pandemi

Dijelaskannya, autoimun dapat menyerang siapapun tanpa peduli usia atau jenis kelamin, meski lebih sering ditemukan pada perempuan usia produktif. Penyakit autoimun adalah kelompok penyakit kompleks.