Ahad 12 May 2024 06:54 WIB

Bukan sekadar Memohon Ampunan, ini Substansi Tobat dan Doa yang Harus Dibaca

Tobat harus disertai komitmen tidak lagi mengulang perbuatan dosa.

Rep: mgrol151/ Red: Erdy Nasrul
Tobat (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Tobat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tobat bukan hanya sekedar meminta maaf kepada Allah, tetapi juga melibatkan perubahan perilaku yang positif. Tobat nasuha menekankan pentingnya kesadaran akan kesalahan, penyesalan yang mendalam, niat yang tulus untuk tidak mengulangi kesalahan, serta komitmen untuk melakukan kebaikan. 

Dengan tobat yang sungguh-sungguh, seseorang diharapkan mendapat pengampunan dari Allah dan kembali kepada-Nya dengan hati yang bersih dan benar-benar bertobat. 

Baca Juga

Di sisi lain, tobat nasuha adalah proses spiritual yang membebaskan jiwa dari beban dosa dan membawa kedamaian serta kedekatan dengan Sang Pencipta.

Adapun Rasulullah sering mengucapkan doa tobat nasuha sebanyak 100 kali setiap hari. Berikut doanya:

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Rabbighfirlii watub ‘alayya, innaka anta tawwabur rahim.

Ya Tuhanku, ampunilah aku dan terimalah tobatku sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha menerima tobat lagi Maha Penyayang. (HR. Ibnu Majah).

Dalam hadis lain, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menganjurkan kepada setiap Muslim untuk bertobat kepada Allah atas kesalahan yang diperbuat selama di dunia. 

Nabi Muhammad SAW bersabda:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ ، تُوبُوا إِلىَ اللهِ واسْتَغْفِرُوهُ ، فَإِنِّي أَتُوبُ فِي الْيَومِ مِئَةَ مَرَّةٍ

Wahai manusia! Bertobatlah kalian kepada Allâh dan mintalah ampunan kepada-Nya, karena sesungguhnya aku bertobat kepada Allâh setiap hari 100 kali. (HR. Muslim). 

Di samping itu, tobat nasuha harus dilakukan dengan niat yang tulus dan ikhlas. Sebab, niat yang tulus merupakan pendorong utama dalam proses bertaubat, karena itu mencerminkan kesungguhan seseorang untuk memperbaiki hubungan mereka dengan Allah dan manusia.

Sebagaimana Allah ta’ala berfirman: 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًا

Hai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat nasuha (taubat yang semurni-murninya). (QS. At Tahrim: 8).

Niat yang tulus juga dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan yang sejati dalam menjalani kehidupan yang lebih baik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement