Ahad 12 May 2024 19:45 WIB
Rep: Surya Dinata/ Red: Agung Sasongko
REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK -- Pengurus Yayasan Kesejahteraan Sosial yang menaungi SMK Lingga Kencana Depok, Dian Nurfarida, mengaku bahwa kegiatan perpisahan sekolah tersebut telah melalui kesepakatan antara pihak sekolah dan orang tua murid. Menurut Dian, lokasi yang dipilih juga berdasarkan kesepakatan antara guru dan orang tua murid melalui rapat.
Terkait dengan masalah kondisi bus yang digunakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke kepolisian untuk mengusut kasus tersebut. Dian mengungkapkan saat ini pihak sekolah fokus pada penanganan korban yang masih dirawat akibat kecelakaan tersebut.
Sebelumnya Kecelakaan maut itu terjadi di jalan raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Subang, pada Sabtu (11/5). Bus Trans Putera Fajar yang mengalami kecelakaan itu sedang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia.
Videografer: Surya Dinata