Senin 13 May 2024 18:13 WIB

Kebakaran di Kanada Barat Sebabkan Evakuasi dan Masalah Kualitas Udara

Kebakaran dipicu pohon tumbang akibat angin dan menimpa kabel listrik.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Indira Rezkisari
Ilustrasi Kebakaran Hutan
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Kebakaran Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kebakaran hutan besar pertama di musim ini telah menyebar ke sekitar 10 ribu hektare di seluruh Kanada Barat pada Ahad, ketika pihak berwenang mengeluarkan perintah evakuasi untuk sebuah komunitas di British Columbia dan memperingatkan kualitas udara yang buruk di seluruh provinsi.

Di British Columbia, ribuan penduduk di Northern Rockies Regional Municipality dan Fort Nelson First Nations dievakuasi karena kebakaran meningkat hampir dua kali lipat menjadi 4.136 hektare.

Baca Juga

Wali Kota Northern Rockies Regional Municipality, Rob Fraser, dalam sebuah wawancara TV mengatakan bahwa sebagian besar dari 3.500 penduduk di dalam dan sekitar Fort Nelson telah dievakuasi. Fort Nelson First Nation, 7 kilometer dari kota, juga mengeluarkan perintah evakuasi untuk Fontas, sebuah komunitas Pribumi.

Di seberang perbatasan di Alberta, penduduk Fort McMurray, sebuah pusat minyak yang mengalami kerusakan parah akibat kebakaran hutan pada tahun 2016, diminta Bersiap untuk evakuasi. Namun, pada penghujung hari, cuaca yang baik dan prakiraan hujan lebat mampu mengendalikan penyebaran api di Fort McMurray. Pihak berwenang memperkirakan aktivitas kebakaran akan tetap rendah dengan lebih banyak hujan yang diperkirakan akan turun pada Senin.

Alberta terus menekankan kedua kebakaran hutan tersebut sangat ekstrim, tidak terkendali dan mencatat 43 titik api aktif, termasuk satu titik api yang terletak 16 kilometer di sebelah barat daya Fort McMurray. Pada Ahad, pihak berwenang merevisi area yang terkena dampak kebakaran menjadi 6.579 hektare, jauh lebih besar dari yang dilaporkan pada hari Jumat.

“Kebakaran tersebut dipicu oleh sebuah pohon yang tumbang akibat angin kencang dan menimpa kabel listrik,” kata Fraser, seperti dilansir Reuters, Senin (13/5/2024).

Peringatan evakuasi diberlakukan di Fort McMurray, Saprae Creek Estates dan diperluas ke Gregoire Lake Estates dan Rickards Landing Industrial Park. Meskipun tidak ada risiko langsung terhadap komunitas-komunitas ini, peringatan itu memastikan penduduk siap untuk mengungsi jika kondisinya berubah.

“Asap di Fort McMurray pada  Sabtu berasal dari kebakaran di British Columbia bagian utara,” kata Alberta.

Sementara itu, Environment Canada mengeluarkan pernyataan kualitas udara khusus yang membentang dari British Columbia ke Ontario pada Ahad. Tahun lalu, kabut asap menyelimuti Pantai Timur AS, membuat langit berwarna oranye neon ketika asap mencapai beberapa bagian Eropa karena ratusan kebakaran hutan menghanguskan jutaan hektare lahan dan memaksa sekitar 120 ribu orang meninggalkan rumah mereka.

Pemerintah federal telah memperingatkan bahwa Kanada akan menghadapi musim kebakaran hutan yang dahsyat, karena diperkirakan suhu musim semi dan musim panas yang lebih tinggi dari biasanya di sebagian besar wilayah negara ini, yang didorong oleh El Nino.

Kanada mengalami salah satu musim dingin terpanas dengan salju yang rendah atau bahkan tidak ada sama sekali di banyak daerah, sehingga menimbulkan kekhawatiran menjelang musim panas yang memicu kebakaran di hutan dan lahan liar di tengah-tengah kekeringan yang sedang berlangsung.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement