REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar Bimtek Kolaborasi Pengelola Media Sosial Pemerintah dalam menggaungkan 10th World Water Forum 2024. Kegiatan diikuti lebih dari 100 peserta yang hadir secara daring dan 500 peserta luring dengan mengahadirkan nara sumber Staf Ahli PUPR Firdaus Ali dan praktisi media sosial Ramone Pulungan.
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Usman Kansong, mengatakan pemerintah di tingkat pusat dan daerah harus mampu mengambil bagian dalam menggaungkan informasi terkait event dunia ini.
"Peran pengelola media sosial sangat penting terutama dalam hal berkolaborasi menyampaikan materi dan konten yang harus diketahui oleh publik," ujarnya.
Peserta Bimtek berkesempatan meningkatkan kompetensi membuat konten melalui berbagai kegiatan site visit di sejumlah titik wisata dan lokasi yang nantinya berkaitan dengan World Water Forum 2024, seperti Taman Hutan Rakyat Ngurah Rai, dan Desa Wisata Jatiluwih. Konten yang telah dibuat dengan sekreatif mungkin oleh humas juga diperlombakan.
Sementara Firdaus berharap pembekalan dan site visit ini membuat humas pemerintah pusat dan daerah benar-benar dapat mensosialisasikan kepada publik pentingnya World Water Forum.
"Ini event yang tidak akan mungkin ada lagi sepanjang usia kita-kita ini jadi tuan rumah, dan kita menjadi negara ketiga yang jadi tuan rumah di Asia,” ujar dia.