Ahad 19 May 2024 18:35 WIB

In Picture: Pesawat Cessna 2006 PK-IFP Jatuh Di Serpong

Kecelakaan menyebabkan tiga orang meninggal dunia..

Rep: Thoudy Badai/ Red: Tahta Aidilla

Petugas gabungan mengidentifikasi puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga menyaksikan proses evakuasi korban pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas membawa puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas gabungan mengevakuasi korban pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Deretan mobil ambulan membawa jenazah korban pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas gabungan mengevakuasi korban pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024). Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang. Sementara, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SERPONG -- Puing-puing pesawat yang jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten, Ahad (19/5/2024).

Pesawat jenis Cessna 2006 dengan kode registrasi PK-IFP TECNAM milik Indonesia Flying Club terjatuh dikawasan tersebut sekitar pukul 13.45 WIB yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia yakni satu orang penerbang, satu orang teknisi dan satu orang penumpang.

Sementara itu, tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi bersama Inspektorat Penerbangan dari Ditjen Perhubungan Udara serta kepolisian setempat belum memberikan keterangan dan masih mendalami penyebab terjadinya kecelakaan pesawat tersebut.

sumber : Republika/Thoudy Badai
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement