REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengingatkan agar pihak sekolah memilih tour and travel yang tersertifikasi. Hal ini disampaikan Singgih menyusul kecelakaan maut yang membawa pelajar dan guru SMK Lingga Kencana Depok.
Singgih menyebut, pihaknya tidak melarang adanya pelaksanaan study tour, mengingat sejumlah daerah memberlakukan pelarangan buntut kecelakaan tersebut. Meski begitu, ditegaskan Singgih agar syarat-syarat study tour ini lebih diperketat.
Dikatakan Singgih, jika pelaksanaan study tour ini memang diperlukan, Singgih menegaskan agar pemilihan tour and travel dipertimbangkan dengan lebih baik. Artinya, tour and travel yang dipilih diharapkan yang sudah terverifikasi.
“Bla memang harus berangkat, berarti pemilihan tour and travel-nya juga harus betul-betul terverifikasi. Kalau ragu-ragu silakan datang ke dispar (Dinas Pariwisata) Kota Yogyakarta atau ASITA untuk memastikan tour and travel-nya itu qualified atau tidak,” kata Singgih di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Senin (20/5/2024).