Kamis 23 May 2024 22:05 WIB

Tolak Warga Gaza Dipindahkan ke Sinai, Mesir tak akan Biarkan Ambisi Israel Terwujud

Kairo menuding Israel bertanggung jawab atas terhambatnya bantuan.

Warga Palestina melihat bangunan yang hancur di Kamp Pengungsian, Jalur Gaza, Ahad, 19 Mei, 2024.
Foto: AP Photo/Ismael Abu Dayyah
Warga Palestina melihat bangunan yang hancur di Kamp Pengungsian, Jalur Gaza, Ahad, 19 Mei, 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Mesir kembali menyuarakan penolakannya terhadap rencana Israel untuk memindahkan warga Gaza ke Sinai. Mesir menegaskan tidak akan membiarkan ambisi Israel terwujud di wilayah Palestina, dengan mengorbankan kepentingan negaranya.

"Mesir dengan tegas menolak rencana Israel untuk merelokasi warga Gaza ke Sinai," demikian laporan saluran berita Mesir, Al-Qahera, mengutip pejabat tinggi Mesir pada Rabu (22/5).

Baca Juga

Lebih lanjut, Kairo menuding Tel Aviv bertanggung jawab karena mencegah masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza yang diblokade.

"Israel harus meninjau akumulasi pengiriman bantuan Mesir di penyeberangan Kerem Shalom, yang melebihi 500 truk, sebelum menuduh Mesir menghalangi masuknya bantuan ke daerah kantong (Palestina) itu," kata sumber tersebut.

Mengenai gencatan senjata antara Israel dan Hamas, sumber tersebut mengatakan bahwa peran Mesir sebagai mediator muncul setelah adanya permintaan yang terus-menerus.

"Mesir terkejut dengan upaya beberapa pihak yang dengan sengaja melemahkan upaya Mesir untuk mencapai gencatan senjata di Gaza," ujar sumber itu.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement