Jumat 24 May 2024 00:03 WIB

Pesawat Jet2 Di-Locked Down di Bandara Irlandia Akibat Penumpang Diduga Kena Cacar

Salah seorang penumpang Jet2 dari Spanyol ke Irlandia diduga sakit cacar.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Maskapai penerbangan Jet2. Salah seorang penumpang Jet2 diduga sakit cacar air sehingga pesawat yang ditumpanginya tertahan sekitar satu jam di landasan bandara Spanyol, Senin (20/5/2024).
Foto: EPA/Bernd Settnik
Maskapai penerbangan Jet2. Salah seorang penumpang Jet2 diduga sakit cacar air sehingga pesawat yang ditumpanginya tertahan sekitar satu jam di landasan bandara Spanyol, Senin (20/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Awal pekan ini, sebuah pesawat Jet2 yang mendarat dari Spanyol di di landasan pacu setelah keluarnya peringatan terkait kemungkinan adanya penumpang yang menderita penyakit menular. Penerbangan Jet2 LS302 mendarat di Bandara Internasional Belfast di Irlandia dari kota pelabuhan Alicante pada Senin (20/5/2024) pukul 14.35 waktu setempat.

Begitu pesawat mendarat, semua penumpang diminta untuk tetap duduk di kursi masing-masing oleh petugas kesehatan pelabuhan. Kekhawatiran ini muncul setelah seseorang menunjukkan gejala cacar air.

Baca Juga

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa pejabat Port Health menaiki penerbangan LS302 hari ini setelah laporan dari seorang pelanggan menunjukkan kemungkinan gejala cacar air," ucap juru bicara Jet2, dikutip dari Express, Kamis (23/5/2024).

Tidak diketahui berapa lama penumpang ditahan di dalam pesawat, namun juru bicara tersebut mengonfirmasi semua orang akhirnya telah diizinkan turun dan menuju ke gedung bandara.

"Penumpang kini telah meninggalkan pesawat setelah penundaan singkat, dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," kata juru bicara itu.

Gejala cacar air pada orang dewasa sangat mirip dengan campak. Satu-satunya perbedaan besar adalah munculnya ruam yang muncul di tubuh. Meski memiliki kesamaan, keduanya disebabkan oleh virus yang berbeda.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement