REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengaku malu karena ia terjatuh di tikungan kelima pada lap terakhir sesi Sprint MotoGP Katalunya 2024 di Sirkuit Barcelona-Katalunya, Sabtu (25/5/2024). Inisden ini membuatnya kehilangan kemenangan yang sudah sangat dekat.
Bagnaia yang start dari P2, menjalani balapan 12 lap dengan baik di Katalunya. Ia menguasai balapan ketika menyisakan lima lap saat dua pemimpin balapan sebelumnya Raul Fernandez dan Brad Binder terjatuh.
Pada lap terakhir, di ambang menjadi juara Sprint di Katalunya, sang juara bertahan MotoGP itu justru bernasib sama dengan Raul dan Binder. Ia menjadi korban kondisi lintasan yang licin pada tikungan kelima. Jatuhnya Bagnaia membuat pembalap Aprilia Aleix Espargaro keluar sebagai juara Sprint Katalunya dua musim beruntun.
“Kami menghabiskan beberapa waktu setelah balapan di pit-box untuk menganalisis kecelakaan itu," kata Bagnaia, dilansir dari laman resmi Ducati, Sabtu.
Ia mengaku menginjak rem di tempat yang sama dan sedikit lebih lambat. Namun sudut kemiringan dua derajat lebih yang membuat dia mengalami kecelakaan.
Memang bukan sesuatu yang besar, tapi inilah alasan di balik kejatuhan tersebut. Ini memalukan, karena saya cepat dan mengontrol margin di depan. Saya tahu bahwa saya memiliki kecepatan dan saya berusaha menjaga semuanya tetap terkendali," ujar dia.
Pembalap yang akrab disapa Pecco itu lalu mengaku sangat kecewa kehilangan 12 poin di Sprint Katalunya. Ini menjadi menjadi kali ketiga secara beruntun baginya melewatkan Sprint dengan tangan hampa setelah juga gagal GP Spanyol dan GP Prancis.
"Jelas saya sangat kecewa, apalagi ini adalah akhir pekan ketiga berturut-turut keluar dari sprint race dengan tangan kosong," katanya. "Ini jelas merupakan peluang yang terlewatkan karena 12 poin masih dalam jangkauan, jadi saya sedikit marah karenanya."
Dengan kegagalannya di Sprint, ia akan membalap di balapan utama yang akan melahap 24 lap pada Ahad (26/5/2024) pukul 19.00 WIB dengan lebih berhati-hati, terutama saat melewati tikungan lima.
Sementara di sisi lain, rekan setimnya Enea Bastianini yang start dari posisi 11 menyelesaikan Sprint di posisi kelima, dengan raihan lima poin.
“Saya memulai dengan baik tetapi sayangnya pertemuan dengan Marc Marquez membuat saya keluar lintasan dan sejak saat itu saya tidak dapat kembali ke grup terdepan. Ini memalukan, tapi kami akan berusaha tampil lebih baik besok," kata Bastianini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika