Ahad 26 May 2024 18:06 WIB

Tiga Penyakit yang Paling Banyak Diderita Jamaah Haji

Sampai 26 Mei 2024 pukul 13.00 WAS sudah 108.119 orang tiba di Madinah dan Makkah.

Jamaah calon haji Indonesia embarkasi Solo SOC 43 antre menuju kamar hotelnya di Makkah, Arab Saudi, Sabtu (25/5/2024). Jamaah kloter SOC 43 akhirnya tiba di Makkah setelah terjadi penundaan keberangkatan penerbangan hingga 17 jam akibat rusaknya mesin pesawat Garuda Indonesia.
Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jamaah calon haji Indonesia embarkasi Solo SOC 43 antre menuju kamar hotelnya di Makkah, Arab Saudi, Sabtu (25/5/2024). Jamaah kloter SOC 43 akhirnya tiba di Makkah setelah terjadi penundaan keberangkatan penerbangan hingga 17 jam akibat rusaknya mesin pesawat Garuda Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Kepala Seksi Kesehatan Daker Makkah Nurul Jamal mengatakan, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) telah merawat sekitar 30 orang sejak 15 Mei 2024 dengan tiga kasus terbanyak diderita oleh jamaah yakni pneumonia, jantung, dan diabetes.

"Saat ini masih ada tiga kasus yang terbanyak, yaitu pneumonia, penyakit jantung dan diabetes," kata Jamal di Makkah, Ahad (26/5/2024).

Baca Juga

Dari data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), jamaah haji yang wafat di Tanah Suci berjumlah 15 orang yang rata-rata merupakan lanjut usia.

Menurut Jamal, jamaah yang meninggal mayoritas karena sakit jantung atau 13 dari 15 orang yang dinyatakan wafat tersebut. Ia menyarankan jamaah tidak terlalu memaksakan diri beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.

"Strateginya sekarang fokus promosi kesehatan. Masuk ke kloter-kloter, bicara bagaimana jamaah haji membatasi aktivitas agar tidak kelelahan. Mendekatkan layanan kesehatan ke jamaah, yakni poliklinik bagi risti di sektor-sektor, memitigasi penyakit jantung," ujarnya.

Jamal mengimbau agar jamaah di masa tunggu ini lebih menjaga kondisi fisiknya menjelang puncak haji pada 15 Juni 2024 nanti.

"Haji adalah Armuzna. Persiapkan kesehatan sebelum ke Arafah, jangan beraktivitas berlebihan. Patuhi imbauan petugas kesehatan," katanya.

Untuk data terbaru kedatangan jamaah, sampai 26 Mei 2024 pukul 13.00 WAS sudah 108.119 orang tiba di Madinah dan Makkah. Mereka berasal dari 278 kelompok terbang. Jamaah haji itu masih dalam masa tunggu menjelang waktu wukuf di Arafah, Mabit di Muzdalifah dan Mina (Armuzna) pada 15 Juni 2024 nanti.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement