REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo hingga Senin telah memberangkatkan jamaah haji asal Jawa Tengah dan DI Yogyakarta sampai gelombang II ke Tanah Suci sebanyak 55 kloter atau 19.893 orang.

"PPIH Embarkasi Solo hingga pukul 13.00 WIB hari ini telah memberangkatkan jamaah calon haji hingga gelombang kedua sebanyak 55 kloter atau mencapai 19.893 calon haji," kata Kasubbag Humas PPIH Embarkasi Solo Gentur Rahma Indriadi di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Senin (27/5/2024).

Gentur Rahma Indriadi mengatakan PPIH Embarkasi Solo pada Senin memberangkatkan tiga kloter jamaah ke Tanah Suci, yakni kloter 54 asal DIY dan Kota Semarang pada pukul 14.15 WIB, kloter 55 asal Kota Semarang lebih dahulu pada pukul 08.00 WIB, dan kloter 56 asal Kota Semarang dan Kabupaten Semarang pada pukul 23.30 WIB.

Rombongan jamaah haji kloter 55 asal Kota Semarang telah diberangkatkan pada 08.35 WIB. Jamaah kloter 54 asal DIY dan Kota Semarang diberangkatkan pada pukul 14.15 WIB karena ada penyesuaian jadwal penerbangan. Sedangkan, jamaah kloter 56 asal Kota Semarang dan Kabupaten Semarang pada pukul 23.30 WIB.

Dia mengatakan, rombongan kloter 54 asal DIY dan Kota Semarang sebanyak 360 orang baru saja diberangkatkan melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali menuju Tanah Suci pada pukul 14.15 WIB.

Menurut dia, untuk kedatangan jamaah di Embarkasi Solo Asrama Haji Donohudan Boyolali pada Senin ini sebanyak empat kloter, yakni kloter 57 asal Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang pukul 06.00 WIB, kemudian disusul kloter 58 asal Kabupaten Semarang pukul 09.00 WIB, serta kloter 59 asal Kabupaten Semarang dan Grobogan pada pukul 15.00 WIB. Sedangkan, jamaah yang tergabung dengan kloter 60 asal Grobogan akan tiba di Asrama Haji Donohudan pukul 19.00 WIB.

"Jamaah calon haji asal Embarkasi Solo yang sudah masuk Asrama Haji Donohudan hingga kini sebanyak 58 kloter atau 20.897 calon haji. Jamaah calon haji yang sudah diterbangkan ke Tanah Suci sebanyak 55 kloter atau sebanyak 19.893 calon haji," katanya.

Dia mengatakan, jamaah gelombang kedua tersebut saat keberangkatan sudah mengenakan kain ihram. Mereka saat turun di Jeddah sudah mengenakan pakaian ihram menuju ke hotel masing-masing untuk persiapan umroh wajib.

"Jamaah gelombang satu yang turun di Madinah kemudian juga bergerak menuju Makkah melaksanakan umroh wajib dan menunggu puncak haji di pemondokan Makkah," katanya.

Sementara itu, dua orang calon jamaah haji Embarkasi Solo tertunda berangkat karena sakit dan dirawat di RSUD H Amri Tambunan Deliserdang, Sumatra Utara. Keduanya diturunkan di Bandara Kualanamu Sumut setelah mengalami penurunan kesadaran.

Dua orang lainnya juga tertunda berangkat ke Tanah Suci karena sakit dan dirawat di RSUD Dr Moewardi Solo. Sedangkan, jamaah yang meninggal dunia hingga keberangkatan kloter 55 di Embarkasi Solo ada dua orang dan di Tanah Suci juga ada dua orang.