REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNGKIDUL -- Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memastikan ketersediaan hewan kurban di Kabupaten Gunungkidul mencukupi menjelang Hari Raya Idul Adha 2024. Hal ini berdasarkan pemantauan hewan kurban langsung yang dilakukan pemda bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY di Pasar Hewan Siyono, Wonosari, Gunungkidul, Senin (27/5/2024) kemarin.
Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (APSDA) DIY, Yuna Pancawati mengatakan, ketersediaan hewan kurban saat ini tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal, namun juga untuk luar daerah Gunungkidul. Dengan begitu, hewan kurban di Gunungkidul juga turut dipasok ke berbagai daerah lainnya.
Dikatakan Yuna bahwa jumlah ketersediaan hewan kurban di Gunungkidul tahun 2024 ini meningkat dibandingkan tahun lalu. Pasalnya, untuk 2024 ini hewan kurban yang tersedia mencapai kurang lebih 800 ekor sapi dan kambing.
"Tahun ini meningkat jumlahnya, yang dulu hanya sekitar 300 sampai 350 ekor sapi dan kambing," kata Yuna usai melakukan pemantauan hewan kurban bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY di Pasar Hewan Siyono, Wonosari, Gunungkidul, Senin (27/5/2024).
Sekretaris Daerah Pemkab Gunungkidul, Sri Suhartanta mengatakan bahwa Gunungkidul sudah siap akan ketersediaan hewan kurban untuk mencukupi kebutuhan Idul Adha tahun ini. Daerahnya, kata Suhartanta, menyediakan hewan kurban yang berkualitas baik, sehat, dan tentunya harganya pun terjangkau.
"Pemerintah Kabupaten Gunungkidul sangat siap akan ketersediaan hewan kurban. Pemda juga sudah menyatakan siap memfasilitasi terkait dengan adanya pemeriksaan kesehatan yang nantinya diperlukan. Jadi, insya Allah kita sudah siap menyongsong hari raya Idul Adha tahun ini," kata Suhartanta.
Selain di Pasar Hewan Siyono, tim TPID DIY juga melakukan peninjauan di Peternakan Hewan SR Jaya 89. Ketersediaan pasokan hewan kurban di peternakan tersebut juga sangat mencukupi untuk hari raya Idul Adha tahun ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika