REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNGKIDUL — Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memastikan kesehatan hewan kurban menjelang Idul Adha 2024. Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (APSDA) DIY, Yuna Pancawati mengatakan, hal ini dilakukan dengan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban. 

Dari pemantauan yang sudah dilakukan di Pasar Hewan Siyono, Kabupaten Gunungkidul, DIY, Senin (27/5/2024) kemarin, Yuna menyebut hewan kurban di wilayah itu sudah dalam kondisi sehat baik kambing maupun sapi. Hal ini dikarenakan setiap harinya telah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) setempat.

“Ya, alhamdulillah terjamin untuk kesehatan hewan kurban disini. Dari mulai datang sudah ada pemeriksaan di pos lalu lintas hewan ternak di Kalurahan Sambirejo, Ngawen,” kata Yuna. 

Menjelang Idul Adha 2024 ini, Yuna juga menyebut bahwa belum terjadi kenaikan harga hewan kurban secara signifikan. Bahkan, menurutnya harga hewan kurban di Gunungkidul juga masih terjangkau.

“Rata-rata harga hewan kurban sapi berkisar Rp 22 juta sampai Rp 25 juta per ekor, dan harga kambing kurang lebih Rp 2 juta sampai Rp 3 juta per ekornya,” ucap Yuna.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul juga memastikan kesehatan hewan kurban menjelang Idul Adha ini. Hal ini mengingat hewan kurban yang ada di Gunungkidul juga dipasok ke luar daerah. 

“Pemda juga sudah menyatakan siap memfasilitasi terkait dengan adanya pemeriksaan kesehatan yang nantinya diperlukan,” kata Sekretaris Daerah Pemkab Gunungkidul, Sri Suhartanta.