Sejumlah tenda terpasang di halaman Gedung Rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (28/5/2024) sore. Tenda tersebut akan digunakan mahasiswa untuk menginap di kampus hingga 3 Juni 2024 mendatang. Aksi menginap dilakukan sebagai penolakan terhadap kenaikan UKT di UGM. (FOTO : Republika/Febrianto Adi Saputro)
Sejumlah tenda terpasang di halaman Gedung Rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (28/5/2024) sore. Tenda tersebut akan digunakan mahasiswa untuk menginap di kampus hingga 3 Juni 2024 mendatang. Aksi menginap dilakukan sebagai penolakan terhadap kenaikan UKT di UGM. (FOTO : Republika/Febrianto Adi Saputro)
Sejumlah tenda terpasang di halaman Gedung Rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (28/5/2024) sore. Tenda tersebut akan digunakan mahasiswa untuk menginap di kampus hingga 3 Juni 2024 mendatang. Aksi menginap dilakukan sebagai penolakan terhadap kenaikan UKT di UGM. (FOTO : Republika/Febrianto Adi Saputro)
Sejumlah tenda terpasang di halaman Gedung Rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (28/5/2024) sore. Tenda tersebut akan digunakan mahasiswa untuk menginap di kampus hingga 3 Juni 2024 mendatang. Aksi menginap dilakukan sebagai penolakan terhadap kenaikan UKT di UGM. (FOTO : Republika/Febrianto Adi Saputro)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA. -- Sejumlah tenda terpasang di halaman Gedung Rektorat Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (28/5/2024) sore.
Tenda tersebut akan digunakan mahasiswa untuk menginap di kampus hingga 3 Juni 2024 mendatang. Aksi menginap dilakukan sebagai penolakan terhadap kenaikan UKT di UGM.
sumber : Republika/Febrianto Adi Saputro
Advertisement