Rabu 29 May 2024 11:07 WIB

Jelang Idul Adha, Harga Hewan Kurban di Bantul Masih Stabil 

Sapi yang diperjualbelikan telah dipastikan dalam kondisi sehat.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Peternak sapi, Rika Daru Effendi (28) menunjukan sapi jenis simmental yang terpilih menjadi salah satu hewan kurban Presiden Joko Widodo untuk Idul Adha beberapa waktu lalu.
Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto
Peternak sapi, Rika Daru Effendi (28) menunjukan sapi jenis simmental yang terpilih menjadi salah satu hewan kurban Presiden Joko Widodo untuk Idul Adha beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pemerintah Daerah (Pemda) DIY menyebut harga hewan kurban khususnya sapi masih stabil menjelang Idul Adha 2024 ini. Di Kabupaten Bantul, harga sapi rata-rata masih berada pada rentang Rp 23 juta- Rp 35 juta.  

Hal ini disampaikan Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (APSDA) Setda DIY, Yuna Pancawati berdasarkan pemantauan langsung yang dilakukan di dua peternak sapi di Pundong, Kabupaten Bantul, Selasa (28/5/2024). 

"Harga ini relatif stabil terkendali. Harga-harga itu sampai dengan hari Idul Adha-nya, sampai dikirim ke tempat masing-masing konsumen, sehingga insya Allah tidak ada kenaikan harga," kata Yuna.

Yuna menyebut ketersediaan hewan kurban untuk sapi di Kabupaten Bantul juga dipastikan mencukupi kebutuhan Idul Adha. Bahkan, ia mengeklaim sapi yang diperjualbelikan telah dipastikan dalam kondisi sehat.

"Di Bantul kami memantau dua tempat, di tempatnya Pak Widarto dan di tempatnya Pak Ngatijo. Alhamdulillah sapi yang ada di dua peternak ini semua dalam keadaan sehat. Stoknya untuk kebutuhan Idul Adha ini alhamdulillah juga sudah terpenuhi," ucap Yuna.  

Dijelaskan Yuna, ternak sapi milik Widarto tersedia sekitar 30-40 ekor. Sedangkan, ternak sapi milik Ngatijo tersedia hingga 25 ekor. 

"Tentunya menjelang Idul Adha nanti masih ada beberapa konsumen yang ingin membeli. Di Pak Ngatijo dan Pak Widarto ini sudah ada stok-stoknya, sehingga siapapun konsumen yang ingin membeli untuk kebutuhan Idul Adha dapat menghubungi Pak Ngatijo dan juga Pak Widarto. Masih ada beberapa yang belum laku," ungkap Yuna.

Yuna menuturkan bahwa pembeli yang memesan ternak sapi kepada Widarto dan Ngatijo, tidak hanya berasal dari Kabupaten Bantul. Melainkan, ada pembeli yang juga berasal dari luar Bantul, seperti Kota Yogyakarta, bahkan dari luar DIY yakni Kota Bekasi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement