Ahad 14 Jun 2015 20:13 WIB
SEA Games 2015

Timnas Basket Putri Indonesia Pastikan Perak di SEA Games 2015

Rep: Risa Herdahita Putri/ Red: Israr Itah
SEA Games 2015 di Singapura.
SEA Games 2015 di Singapura.

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Timnas basket putri Indonesia pastikan perolehan perak di ajang SEA Games 2015. Bertanding di Hall 1 OCBC Arena, Singapura, tim asuhan Bambang Asdianto Pribadi menggulung Thailand dengan skor 52-46, Ahad (14/6).

Dalam pertandingan itu, tim Indonesia sempat tertinggal 9-10 di kuarter pertama. Akan tetapi Gabrie Sophia dkk membalikkan skor 23-21 pada halftime.

Kuarter ketiga menjadi kunci kemenangan Indonesia. Memasukkan 20 poin dan hanya kemasukan 14 angka, Indonesia memimpin 43-35. Indonesia berhasil menjaga keunggulan pada kuarter pamungkas untuk mengamankan kemenangan.

Dengan kemenangan ini, Indonesia menuai rekor empat kemenangan dan satu kali kalah. Satu-satunya kekalahan tim Merah Putih terjadi pada gim pembuka saat melawan Malaysia dengan skor 45-70. Selanjutnya Indonesia menang telak dengan skor 71-26 atas Vietna, 7-67 lawan Singapura, 61-56 atas Filipina, serta menaklukkan Thailand pada gim terakhir.

Indonesia masih berpeluang meraih emas. Asalkan pada laga terakhir Vietnam bisa mengalahkan Malaysia, Senin (15/6). Akan tetapi mengingat performa Vitnam, ini nampaknya sulit terjadi. Jika Malaysia menang besok, tim negeri tetangga itu akan meraih emas karena unggul head to head atas Indonesia.

Hasil ini sesuai target yang telah ditetapkan sebelumnya. Sebelum berangkat ke Singapura, timnas basket putri ditargetkan meraih medali perak.

"Ini kerja keras tim," kata Augie dalam pesannya kepada ROL. "Ini untuk seluruh pencinta basket indonesia. Bangga sama seluruh tim ini dari mulai pelatih, pemain, dan ofisial."

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement