REPUBLIKA.CO.ID, KUALALUMPUR -- Tim Ski Air dan Wakeboard Indonesia berhasil menorehkan tinta emas dengan memecahkan rekor SEA GAMES untuk jumping putra oleh Muhammad Zahidi Putu.
"Zahidi telah dua kali memecahkan rekor. Rekor lama adalah sejauh 46,9m dipecahkan menjadi 47,3 m dan dipecahkan kembali 49,2 m," kata Ketua Umum PB PSAWI Danny Bustami di Kuala Lumpur, Rabu (30/8).
Kontingen Ski Air dan Wakeboard Indonesia dalam SEA Games 2017 terdiri dari enam atlet putra dan enam atlet putri.
Selain berhasil memecahkan rekor SEA Games, ujar dia, atlet-atlet Ski Air dan Wakeboard Indonesia juga berhasil menyabet dua medali emas untuk overall putra dan jumping putra, lima perak pada overall putra, jumping putra, jumping putri, slalom putra dan trick putra, serta empat perunggu untuk jumping putri, slalom putri, trick putra, dan trick putri.
"Meskipun hasil ini di bawah target untuk memperoleh 4 emas, namun telah menunjukkan bahwa pembinaan berhasil cukup baik. Semua atlet mampu menunjukkan penampilan terbaiknya," ujar Danny Bustami.
Untuk regenerasi atlet, ujar dia, ke depan PB PSAWI akan meneruskan program pelatnas khusus dengan melibatkan atlet-atlet junior guna menjamin berlangsungnya program tersebut, pelatihpun akan dipilih pelatih-pelatih junior.
Mohammad Koba, selaku Sekjen PB PSAWI, juga menyampaikan bahwa program pelatnas junior akan diadakan setahun dua kali saat liburan sekolah pada pertengahan tahun dan akhir tahun, dan akan dimulai pada Desember 2017.
"Atlet-atlet junior yang akan dipilih juga akan memperhatikan keterwakilan daerah agar perkembangan ski air dan wakeboard di Indonesia dapat merata ke semua daerah," katanya.