REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Kontingen Indonesia terus menunjukkan progres positif selama SEA Games 2019. Khususnya raihan medali emas dan peringkat sementara di ajang SEA Games 2019.
Para wakil tanah air sempat ditargetkan mendapatkan 45 emas. Tepatnya lebih dari pencapaian ajang serupa dua tahun lalu. Pada SEA Games 2017 di Malaysia, kontingen Indonesia hanya meraih 38 medali emas alias finish di peringkat kelima klasemen akhir.
Kini asa melewati catatan di negeri jiran telah terpenuhi. Termasuk melewati target 45 medali emas.
CDM Indonesia, Harry Warganegara menyatakan raihan peringkat kedua di klasemen sementara SEA Games 2019 sesuai harapan Presiden Joko Widodo. Ia juga mengapresiasi raihan medali yang didapat kontingen Indonesia.
Ia menyatakan saatnya para pejuang merah-putih menuntaskan target selanjutnya."Seperti harapan Presiden agar kita berada di peringkat kedua SEA Games ke-30 ini," kata Harry, di Manila, Ahad (8/12).
Ia menilai apa yang telah dicapai berkat kerja keras semua pihak. Tentu saja para atlet sebagai aktor utama.
Namun di balik itu, ada staff kontingen, NOC Indonesia, Offisial. Juga pengurus KONI Pusat, Pengurus Cabor, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga."Kemenpora terus memompa semangat mereka," ujar Harry menambahkan.
Sudah lebih dari sepekan SEA Games di Filipina berlangsung. Sejauh itu, kontingen garuda berada di posisi kedua klasemen sementara.
Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto turut merespon hal ini. Dalam beberapa hari terakhir, ia berharap segenap atlet merah-putih mempertahankan posisi tersebut.
"Pointnya bagaimana tidak hanya mengamankan diri sendiri, tapi juga jangan sampai dilewati negara lain," ujar Gatot.
Eko Yuli Irawan dan rekan-rekan mengantongi 49 emas, 47 perak, dan 62 perunggu. Vietnam yang ada di tempat ketiga terus membayangi dengan koleksi 47 emas, 51 perak, dan 62 perunggu.