Rabu 25 Dec 2013 15:09 WIB

Hore! IKIP Bali Bebaskan SPP Atlet Sea Games

  Suasana penutupan Sea Games Myanmar 2013 di Stadion Wunna Theikdi, Naypyitaw, Myanmar, Ahad (22/12).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Suasana penutupan Sea Games Myanmar 2013 di Stadion Wunna Theikdi, Naypyitaw, Myanmar, Ahad (22/12).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Atlet asal Bali masing-masing Maria Londa peraih dua medali emas (atletik) dan Kornelis K Wungu (petinju) peraih perak di SEA Games 2013 Myanmar diberikan bonus berupa bebas SPP.

"Kedua atlet tersebut tercatat sebagai Mahasiswa Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) IKIP PGRI Bali, atas prestasinya wajar menerima penghargaan," kata Ketua Yayasan IKIP PGRI Bali Drs IGB Arthanegara, SH MPd, di Denpasar, Rabu.

Bersama Rektor IKIP PGRI Bali, Dr I Made Suarta, SH M Hum, memberikan penghargaan kepada mahasiswanya yang memang nilainya tidak seberapa jika dibandingkan prestasi yang diraihnya, tetapi perhatian yang diberikan sebagai orang tua kepada anak didiknya.

Maria Londa, mahasiswa FPOK IKIP PGRI Bali pada SEA Games 2013 Myanmar mampu menyabet dua medali emas dari cabang atletik masing-masing di nomor lompat jangkit sekaligus memecahkan rekor SEA Games dan dari lompat jauh.

Sebagaimana dilaporkan, pada SEA Games 2013, Maria Londa mampu melompat sejauh 14,17 meter atau lebih jauh dari rekor sebelumnya 14,08 yang dipegang oleh atlet asal Thailand, Thitima Muangjan sejak SEA Games 2009 Laos.

Sedangkan emas kedua diraih pada nomor lompat jauh dengan kemampuan melompat sejauh 6,39 meter, yang dinilai cukup istimewa karena didapat pada lompatan kelima dari enam lompatan yang dilakukan.

Maria tampaknya bersyukur atas prestasi tersebut, walau pun pada SEA Games 2013 pihaknya belum bisa memberikan catatan lompatan terbaik, karena sebelumnya memiliki catatan pada lompatan terbaiknya yaitu 6,5 meter.

"Kami hanya mampu memberikan Maria bonus berupa bebas SPP hingga lulus program S-1 di FPOK IKIP PGRI Bali," kata Arthenegara bangga setelah menerima laporan sejumlah mahasiswanya mampu meraih medali di cabang olahraga antarbangsa tersebut.

Selain Maria, Pimpinan IKIP PGRI Bali juga memberikan bomus kepada petinju andalan Pulau Dewata yang juga sebagai mahasiswa perguruan tinggi swasta ini,

Kornelis K Wungu peraih perak di SEA Games 2013 Myanmar berupa bebas SPP satu tahun.

Arthenegara juga menjelaskan, mahasiswa IKIP PGRI Bali sering menjadi wakil Bali dalam mengikuti kejuaraan olahraga tingkat nasional maupun internasional, termasuk di arena Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) di Yogjakarta 2013.

Mahasiswa IKIP Bali kala itu turun di cabang silat dan mampu menyabet emas di nomor seni beregu masing-masing NiLuh Putu Eka Pratiwi, Ida Ayu Putu Candramurtiadi dan Kadek Yuni Hendrayani.

Mereka ini juga mampu mengharumkan nama baik Bali di tingkat nasional maka Pimpinan PGRI Bali juga memberikan bonus bebas SPP dalam setahun. "Hanya itulah peranserta kami dalam memajukan olahraga di Bali," tambah Arthenegara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement