REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Yayasan Triguna 1956 sepakat bekerja sama mendirikan Sekolah Menengah Atas (SMA) Labschool Bintaro. Rencananya, SMA Labschool Bintaro mulai beroperasi pada tahun 2025 mendatang.
"Ini adalah manifestasi dari idealisme kami bahwa pendidikan adalah fondasi penting yang membutuhkan dukungan dari masyarakat yang terdidik dan bermartabat," jelas Ketua Yayasan Triguna 1956 Etty Sariwarti dalam siaran pers, Kamis (30/5/2024).
Pendirian SMA Labschool Bintaro itu ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan perjanjian kerja sama (PKS) oleh UNJ dan Yayasan Triguna 1956. Bertempat di lobi Rektorat UNJ, penandatanganan dihadiri oleh tokoh-tokoh pendidikan termasuk Rektor UNJ Komarudin.
Etty menjelaskan, SMA Labschool Bintaro dibangun sebagai respons atas permintaan tinggi yang tidak terakomodasi di SMA Labschool Kebayoran. Hadirnya sekolah itu dia sebut memberikan lebih banyak kesempatan kepada siswa di Jakarta Selatan.
Sementara itu, Rektor UNJ Komarudin menambahkan soal pentingnya kolaborasi ini dalam meningkatkan standar pendidikan. "Kita harus berusaha tidak hanya memenuhi, tetapi melampaui standar yang ada untuk mencapai kualitas pendidikan yang lebih tinggi," kata dia.