REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Real Madrid memastikan kembali status sebagai Raja Eropa dengan meraih gelar juara Liga Champions 2023/2024. Madrid yang diunggulkan sebagai pemenang menaklukkan underdog Borussia Dortmund 2-0 pada final di Stadion Wembley, London, Inggris, Ahad (2/6/2024) dini hari WIB.
Kemenangan didapatkan lewat dua gol dari Dani Carvajal dan Vinicius Junior pada babak kedua. Hasil ini sekaligus menjadi gelar ke-15 bagi Los Blancos di Liga Champions. Hebatnya, Madrid juara tanpa pernah terkalahkan sejak dari penyisihan grup.
Bagi Dortmund, hasil ini menyesakkan mengingat sepanjang laga mereka bisa mengimbangi permainan Madrid, bahkan lebih mendominasi. Tercatat tiga peluang emas pada babak pertama lewat Julian Brandt, Karim Adeyemi, dan Niclas Fullkrug, gagal dimaksimalkan menjadi gol. Sebaliknya, kesalahan dalam bertahan dari situasi sepak pojok dan blunder pada pengujung laga membuat dominasi tersebut menguap.
Dortmund juga mengulangi kegagalan 11 tahun lalu saat terakhir kali berlaga di final Liga Champions. Kala itu, Dortmund takluk dari rival senegara Bayern Munchen dengan skor 1-2 di final.
Setelah skor sama kuat tanpa gol pada babak pertama, pelatih Madrid Carlo Ancelotti dan pelatih Dortmund Edin Terzic tak mengganti pemainnya. Sampai pada menit ke-72, Terzic memutuskan menggantikan Karim Adeyemi dengan gelandang senior Marco Reus.
Hanya sesaat setelah pergantian itu, gawang Dortmund dibobol. Sebuah tendangan sudut dilepaskan Toni Kroos ke kotak penalti Dortmund dan Dani Carvajal melompat untuk menyundul bola dengan indah menaklukkan kiper Gregor Kobel. Menyakitkan bagi Dortmund karena Carvajal hanya berpostur 173 cm, tapi mampu menyambut bola dalam momen tepat lebih dulu ketimbang Fullkrug yang berpostur 189 cm.
Madrid kemudian berubah menjadi tim yang menakutkan dengan pressing ketat mereka. Satu peluang didapatkan oleh Jude Bellingham, tapi sepakannya di kotak penalti Dortmund masih bisa diselamatkan bek Die Borussen untuk membuat bola menyamping tipis di sebelah kanan gawang.
Dalam situasi yang tak membahayakan, pemain belakang Dortmund salah mengoper karena opsi memberikan bola ke depan ditutup Madrid. Ia memberikan bola ke samping, tapi justru mengarah ke Bellingham.
Melihat Vinicius tak terkawal, Bellingham menyodorkan bola ke rekannya. Tanpa kesalahan, Vonicius menaklukkan Kobel dengan mudah pada menit ke-83.
Dortmund sempat...