REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) menggelar 'Pelatihan Dasar Standar Respon Kemanusiaan Sphere' pada 29 Mei - 1 Juni 2024 di Yogyakarta. Panduan Sphere edisi 2018 diharapkan menjadi pedoman pelaksanaan respon kemanusiaan mengingat panduan tersebut juga digunakan di tingkat internasional.
Bidang Diklat MDMC PP Muhamamadiyah spesialisasi Sphere Global, Syahri Ramadhan menyebut bahwa pentingnya panduan Sphere bagi organisasi yang berfokus pada respon kemanusiaan seperti konflik dan bencana alam.
Adapun MDMC telah menjalankan standarisasi Sphere ini kedalam praktik respon kebencanaan dan konflik berskala nasional maupun internasional yang berprinsip pada kemanusiaan dan hak asasi manusia. Tujuannya untuk memastikan bahwa setiap orang yang terdampak krisis, mendapatkan akses bantuan dengan cara yang aman dan efektif.
"MDMC sudah cukup bagus dalam mematuhi dan menjalankan standar-standar responnya, meskipun masih juga ada beberapa yang masih harus di tingkatkan. Nah makanya untuk lembaga lain bisa memulai dengan melakukan sosialisasi dan melakukan pelatihan buku panduan Sphere kepada seluruh staf-nya nanti" kata Syahri Ramadhan dalam keterangannya.
Menurutnya, pelatihan ini tidak hanya untuk meningkatkan akuntabilitas organisasi saja, namun sebagai upaya pemberian bantuan yang berkualitas dan bermartabat bagi orang-orang yang terdampak krisis.
"Buku sphere ini memberikan pemahaman terkait dengan hal-hal yang prinsip bagi pekerja kemanusiaan seperti Piagam Kemanusiaan, prinsip perlindungan dan standar inti kemanusiaan yang memuat 9 komitmen inti untuk kualitas dan akuntabilitas lembaga kemanusiaan," ucapnya.
Syahri Ramadhan juga menyampaikan jika Piagam Kemanusiaan inilah yang mendasari adanya panduan Sphere karena memuat pilar (prinsip) penting bagi pekerja kemanusiaan yang harus ditaati yaitu Imparsialitas, Netralitas, Kemanusiaan dan Independensi.
Wakil Sekretaris MDMC PP Muhammadiyah Budi Santoso mengatakan, kedepannya, MDMC akan terus melakukan pelatihan Sphere lanjutan yang didalamnya juga memberikan panduan terkait dengan 4 sektor utama dalam respon kemanusiaan yaitu pasokan air bersih dan sanitasi (WASH), pangan dan gizi (food and nutrition), hunian dan permukiman (shelter and settlement) dan kesehatan (health).