Rabu 05 Jun 2024 15:30 WIB

Dedi Mulyadi Datangi Kantor DPD Partai Demokrat, Ini yang Dibahas

Dedi Mulyadi, mengaku datang ke Kantor DPD Partai Demokrat Jabar sebagai pribadi.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, mendatangi Kantor DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat di Kota Bandung, Rabu (5/6/2024).
Foto: Dok Republika
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, mendatangi Kantor DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat di Kota Bandung, Rabu (5/6/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, mendatangi Kantor DPD Partai Demokrat Provinsi Jawa Barat di Kota Bandung, Rabu (5/6/2024). Dedi disambut hangat Ketua DPD Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto dan jajaran Partai Demokrat.

Menurut Dedi Mulyadi, ia datang ke Kantor DPD Partai Demokrat Jabar sebagai pribadi. Jadi, bukan sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra. Namun, Dedi pun tetap didampingi jajaran Partai Gerindra dari Kota Bandung.

Baca Juga

Dedi menjelaskan, pertemuan ini di antaranya membahas Pilkada 2024. Namun, pertemuan ini intinya bentuk silaturahmi untuk mendapat kemanfaatan. Termasuk, diskusi mengenai perekonomian dan pendidikan di Jabar.

"Pilkada, semua menunggu mekanisme partai di DPP. Kalau ini, istilah orang Sunda sebelum nikah, anjang-anjangan. Belum seserahan," kata Dedi Mulyadi dalam kesempatan tersebut.

Saat ditanya soal koalisi, Dedi mengatakan, belum dibicarakan. "Nggak ada mengunci koalisi, kan seluruhnya kita menunggu apa yang akan menjadi keputusan Koalisi Indonesia Maju (KIM)," katanya.

Menurutnya, tugas dirinya hari ini adalah membangun komunikasi sesama partai dan membangun komunikasi masyarakat secara luas. Terutama, komunikasi dengan tokoh masyarakat. "Itu tugas saya yang diberikan oleh Pak Prabowo untuk terus bersama rakyat di tengah-tengah masyarakat untuk menyelesaikan seluruh problem di masyarakat," katanya.

Sementara menurut Ketua DPD Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Kang Demul yang telah hadir ke kantornya. "Mangga saja siapaun yang mau memberikan kontribusi untuk Jawa Barat kita tentu akan silaturahmi. Insya Allah Kang Demul mendapat rekomendasi dari Partai Gerindra," katanya.

Saat ini, kata dia, belum banyak keluar nama yang akan maju ke Pilgub Jabar. "Kita sudah komunikasi dengan Partai Gerindra, Golkar, PAN PKS kita tanya siapa calon gubernurnya, ada beberapa nama disebutkan. Kita DPD harus sering bersilaturahmi, intinya nanti hari Sabtu kita akan paparkan Se-jawa siapa saja calon gubernur bertemu dengan pak SBY dan AHY, kita akan memaparkan siapa calon gubernur dan wali kota se-Jawa Barat.

Partai Demokrat di Jabar, kata dia, memiliki 8 kursi dan Partai Gerindra memiliki 20 kursi. Jika dijumlahkan, sudah cukup menjadi syarat mengusung calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilgub Jabar 2024.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement