REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan, Mabes TNI mengikuti mengikuti prosedur dari Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) terkait pengiriman pasukan perdamaian ke Gaza, Palestina. Pasalnya, konsep pasukan perdamaian adalah gabungan bersama dengan negara-negara lain,
Kendati demikian, TNI sudah menyiapkan 650 personel atau untuk disiapkan untuk dikirimkan ke Palestina. Namun, pemerintah Indonesia masih menunggu resolusi dan mandat dari PBB.
Baca: Kapusziad dan Komandan Pasukan Perdamaian TNI Diganti
"Kesimpulan dari paparan ini adalah pengiriman pasukan perdamaian untuk Palestina masih menunggu resolusi dan mandat PBB. Mabes TNI sudah menyiapkan pasukan dengan ketentuan pledging ke UN," ujar Agus dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR di kompleks Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).