REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Alwi Shahab
Pada Maret 2010 lalu, saya sempat mendatangi rumah kelahiran aktor film P Ramlee di Pulau Penang, Malaysia. P Ramlee pada 1950-an dan 1960-an dikenal luas masyarakat Indonesia. Selain sebagai aktor, P Ramlee juga seorang sutradara, penulis cerita, skenario, dan pencipta lagu.
Film dan lagu-lagunya sangat digemari di Indonesia yang dimainkan berbagai orkes Melayu. Tidak ketinggalan, Radio Republik Indonesia (RRI) turut menyiarkan lagu-lagunya.
Penonton selalu melimpah bila film-film Melayu (Malaysia belum terbentuk), yang dibintangi P Ramlee, main di bioskop-bioskop. Di Jakarta, Bioskop Rivoli di Kramat Raya, Jakarta Pusat (kini sudah "almarhum"), selalu menjadi langganan film-film P Ramlee.
Lawan mainnya adalah Siput Serawak (ibu penyanyi Anita Serawak), Kasma Booty, dan Saloma yang kemudian menjadi istri terakhirnya. Akibat selalu dibanjiri penonton, akhirnya film Malaysia dilarang beredar di Indonesia karenanya film-film Indonesia kalah bersaing.