REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Alwi Shahab
Cina Town atau Kawasan Pecinaan di Glodok, Jakarta Barat, memiliki riwayat yang panjang dan menarik. Termasuk dalam hubungannya dengan penyebaran Islam di kalangan Tionghoa.
Di kawasan Cina Town, pemerintah kolonial Belanda memusatkan warga Cina pascapembantaian Oktober 1740 yang menewaskan 10 ribu orang Cina di Kali Angke. Di kawasan itu pula, Islam berkembang di kalangan Tionghoa berikut dengan permasalahannya.
Glodok, berasal dari kata 'grojok' yang artinya suara air pancuran. Kala itu, komunitas Tionghoa kesulitan menyebut grojok. Dari sebutan itulah, nama Glodok dilahirkan.
Komunitas Cina merupakan komunitas yang begitu menjaga kepercayaan leluhur dimanapun mereka dilahirkan. Sebab itu, klenteng-klenteng yang ada selalu ramai dikunjungi tidak hanya oleh generasi tua melainkan generasi muda Tionghoa.