REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Direktur Utama Perumda Tirtawening Kota Bandung Sonny Salimi mengungkapkan pembersihan material lumpur akibat pipa PDAM pecah dan penyambungan pipa di Jalan Maleer, Kota Bandung diperkirakan berlangsung selama tiga hari. Namun, untuk layanan air minum baru bisa beroperasi normal kurang lebih 10 hari.
"Jadi tiga hari sambungan sudah bisa dilakukan air mengalir. Secara operasional bisa satu pekan atau sepuluh hari normal kembali untuk aliran air minum," ujar Sonny di lokasi, Kamis (6/6/2024).
Ia mengatakan pipa PDAM yang pecah berjumlah satu. Sedangkan pipa PDAM yang mengalirkan air dari Cikalong Pangalengan ke kantor utama di Jalan Badaksinga berjumlah dua.
"Satu pipa (kapasitas) 700 liter per detik masih berfungsi dengan baik. Kami memaksimalkan dari selatan jadi dari Dago Bengkok ke Badaksinga sehingga gap kekurangan air tidak terlalu banyak, turun 20 persen dari 1.200 liter per detik," kata dia.