Jumat 07 Jun 2024 05:28 WIB

Benarkah Istri Diwajibkan untuk Mengurus Mertua?

Seorang istri dapat berniat mengurus ibu mertua sebagai wujud mengurus suami.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: A.Syalaby Ichsan
 Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok menggelar kegiatan “OP Tanjung Priok Bakti Mertua” di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.
Foto: Foto: Humas Ditjen Hubla
Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok menggelar kegiatan “OP Tanjung Priok Bakti Mertua” di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menjadi seorang istri punya tanggung jawab tidak hanya kepada suami dan anak-anak. Istri juga dituntut untuk memberi penghargaan dan kepedulian terhadap keluarga suami.

Meskipun tidak diwajibkan untuk secara langsung mengurus keluarga suami, namun kehadiran dan perhatian istri dalam dinamika keluarga suami merupakan hal yang penting. Hal tersebut pun menciptakan ikatan yang kuat antara kedua belah pihak dan memperkuat hubungan keluarga secara keseluruhan.

Baca Juga

Namun, apa pandangan Islam mengenai hal tersebut?

Mubaligh Mesir Syekh Muhammad Abu Bakar menuturkan, pada prinsipnya, mewajibkan seseorang untuk melakukan apa yang tidak wajib dilakukan, baik itu secara agama ataupun moral, akan dapat menghancurkan rumah tangga. Dia juga menekankan, setiap suami harus mengetahui bahwa istri bertugas melayani hanya suaminya dan anak-anaknya.