Jumat 07 Jun 2024 15:41 WIB

Ini Rencana Pemerintah untuk Percepat Pembangunan Papua

Pemerintah berkomitmen memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas.

Red: Satria K Yudha
Siswa SMP membentangkan Bendera Merah Putih di  Jembatan Youtefa Holtekamp, Kota Jayapura, Papua, Rabu (1/5/2024). Pemerintah meluncurkan RIPPP untuk mempercepat pembangunan Papua.
Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
Siswa SMP membentangkan Bendera Merah Putih di Jembatan Youtefa Holtekamp, Kota Jayapura, Papua, Rabu (1/5/2024). Pemerintah meluncurkan RIPPP untuk mempercepat pembangunan Papua.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah meluncurkan Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) 2022-2024 di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (7/7/2024). Ada tiga jenis perencanaan pembangunan dalam visi “Terwujudnya Papua Mandiri, Adil, dan Sejahtera” yang terkandung dalam RIPPP. 

“Pertama, memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan merata, serta membudayakan hidup sehat dan bersih di masyarakat menuju Papua Sehat,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa dalam peluncuran RIPPP dan Sistem Informasi Percepatan Pembangunan Papua (SIPPP).

Baca Juga

Dengan demikian, diharapkan angka prevalensi stunting turun hingga di bawah 10 persen pada tahun 2041, umur harapan hidup meningkat, serta seluruh kabupaten/kota mencapai eliminasi malaria.

Kedua, memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas untuk membentuk pribadi unggul, kreatif, inovatif, berkarakter, dan mampu bekerjasama menuju Papua Cerdas. Sehingga, harapan lama sekolah di wilayah Papua pada tahun 2041 ditargetkan dapat mencapai 15-16 tahun.