Sabtu 08 Jun 2024 12:18 WIB

Butuh Pendekatan Kesetaraan Gender untuk Konservasi Laut Efektif

Perempuan dan laki-laki punya peran penting dalam pengelolaan sumber daya laut.

Red: Indira Rezkisari
Wisatawan menikmati keindahan bawah laut.
Foto: ANTARA FOTO/Jojon
Wisatawan menikmati keindahan bawah laut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Coral Triangle Center (CTC) Rili Djohani mengatakan diperlukan pendekatan yang inklusif dan mengedepankan kesetaraan gender untuk menghadirkan konservasi laut yang berjalan dengan efektif. "Agar konservasi laut berjalan efektif, kita harus bersifat inklusif dalam pendekatan kita dan memberdayakan baik perempuan maupun laki-laki sehingga mereka dapat berpartisipasi sepenuhnya dalam pengelolaan sumber daya laut mereka," jelas Rili, Sabtu (8/6/2024).

Hal tersebut pun dia sampaikan sejalan dengan peringatan Hari Laut Sedunia pada 8 Juni dan Hari Segitiga Terumbu Karang Dunia pada 9 Juni mendatang. Dalam memperingati Hari Laut Sedunia dan Hari Terumbu Segitiga Karang Dunia itu, CTC dan Photovoices International (PVI) juga berkolaborasi menggelar kegiatan webinar bertajuk “Tradisi Sasi dan Peran Perempuan Banda Mengelola Sumber Daya Laut” pada Jumat (7/6/2024) sekaligus untuk menyoroti hasil studi gender dan kultural yang dilakukan CTC dan PVI dalam mengelola sumber daya kelautan di Kepulauan Banda, Maluku.

Baca Juga

Kajian CTC-PVI itu dilakukan di tiga desa, yakni di Lonthoir, Run, dan Ay dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan diskusi kelompok terpumpun. Kajian tersebut melibatkan 51 orang peserta yang terdiri atas 26 perempuan dan 25 laki-laki. Mereka merupakan perwakilan dari pemerintah desa, organisasi adat, komunitas remaja, nelayan, pendidikan, dan kelompok perempuan.