Powell kemungkinan akan menegaskan kembali bahwa para pejabat Fed memerlukan lebih banyak keyakinan inflasi akan kembali ke dua persen sebelum mereka mempertimbangkan penurunan suku bunga, dan hal ini kemungkinan akan memerlukan waktu tambahan.
"Narasi The Fed akan sangat mirip dengan apa yang telah kita dengar: 'Kami telah mencapai kemajuan dalam menurunkan inflasi' kami tidak terburu-buru menurunkan suku bunga," kata Nathan Sheets, mantan ekonom senior di The Fed yang juga kepala ekonom global di Citi, dikutip dari AP, Rabu (12/6/2024).
Masalah lain yang mungkin ditangani Powell adalah apakah perekonomian mulai melemah. Pertumbuhan melambat tajam dalam tiga bulan pertama tahun ini, hingga mencapai tingkat tahunan hanya 1,3 persen, turun dari 3,4 persen pada kuartal terakhir tahun lalu.
Akibatnya, pada April, jumlah lapangan pekerjaan turun ke level terendah dalam tiga tahun terakhir. Meskipun jumlahnya tetap tinggi menurut standar historis. Konsumen benar-benar mengurangi pengeluaran mereka, setelah melakukan penyesuaian terhadap inflasi. Ini sebuah tanda bahwa harga tinggi dan kenaikan suku bunga menekan keuangan Amerika.