Laporan jurnalis Republika, Muhyiddin, dari Makkah, Arab Saudi

MAKKAH -- Menjelang momen puncak ibadah haji, jumlah jamaah Indonesia yang berada di Tanah Suci kini mencapai 213.275 orang dan tersebar dalam 553 kelompok terbang (kloter). Pada Sabtu (15/6/2024) mendatang, mereka mulai menjalankan rangkaian ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, jamaah haji RI pada tahun ini akan mendapatkan layanan konsumsi sejak menyongsong puncak haji. Menurut dia, penyedia katering di hotel-hotel telah menyiapkan distribusi makanan dan minuman bagi mereka sebelum Sabtu (15/6/2024).

"Sebagaimana kesepakatan bersama dengan Komisi VIII DPR, distribusi konsumsi pada puncak haji kami layani berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya," ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas saat melakukan rapat dengan Tim Pengawas Haji di Hotel 601, Jarwal, Makkah, Arab Saudi, Rabu (12/6/2024).

Menurut tokoh yang akrab disapa Gus Yaqut itu, makanan siap saji untuk jamaah haji Indonesia akan disiapkan sejak hari ini atau 6 Dzulhijjah 1445 H. Menjelang masa puncak haji, mereka akan mendapatkan sarapan pagi dan makan siang.

Kemudian, pada Kamis (13/6/2024) atau 7 Dzulhijjah 1445 H, jamaah haji RI akan mendapatkan tiga kali konsumsi, yaitu makan pagi pada pukul 05.00-07.00 waktu Arab Saudi (WAS), makan siang pada pukul 11.00-13.00 WAS, dan makan sore pada pukul 14.00-16.00 WAS.

"Tanggal 8 Dzulhijjah atau hari Jumat (14/6/2024) itu hanya disiapkan sarapan pagi karena siangnya mereka sudah berada di Arafah," ucap Gus Yaqut.

Selama jamaah wujuf di Padang Arafah, lanjut dia, distribusi konsumsi disiapkan oleh pihak masyariq dengan skema berikut.

Pada Jumat (14/6/2024) atau 8 Dzulhijjah 1445 H, jamaah akan mendapatkan makan siang dan malam di Padang Arafah. Pada malam harinya, mereka akan diberikan makanan cemilan (snack) berat di Arafah untuk bergeser ke Muzdalifah. Bersamaan dengan itu, petugas haji juga akan membagikan kerikil untuk mereka nanti melempar jumrah.  

Selanjutnya, pada Sabtu-Ahad (16-18/6/2024) atau 10-12 Dzulhijjah 1445 H, jamaah haji RI akan mendapatkan konsumsi penuh pada pagi, siang, dan malam. Kemudian, pada Senin (19/6/2024) atau 13 Dzulhijjah 1445 H, pihak masyariq hanya akan menyediakan makan pagi. Pada siang harinya, jamaah akan mendapatkan makanan siap saji dari penyedia katering di hotel. Malam harinya, pada pukul 19.00-19.00 WAS, penyedia katering akan kembali menyediakan makanan biasa.

Pada 20-21 Juni 2024 atau tanggal 14-15 Dzulhijjah 1445 H, penyedia katering di hotel akan kembali memberikan layanan makan pagi (05.00-08.00 WAS), siang (12.00-14.00 WAS), dan malam (17.00-19.00 WAS).

Ikuti Whatsapp Channel Republika