Kamis 13 Jun 2024 09:21 WIB

DIY Terus Tingkatkan Diversifikasi Pangan Lokal

Program ini merupakan lumbung pangan hidup yang berbasis dari rumah tangga.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Diversifikasi pangan (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Diversifikasi pangan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Pemerintah Daerah (Pemda) DIY terus meningkatkan diversifikasi pangan dalam rangka menjaga keberlanjutan ketahanan pangan, kemandirian pangan, dan kedaulatan pangan. Sekda DIY, Beny Suharsono mengatakan, hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap salah satu bahan pangan pokok, seperti beras.

Beny menyebut, pihaknya telah melaksanakan Program Lumbung Mataraman guna menjaga ketahanan pangan di DIY. Program ini merupakan lumbung pangan hidup yang berbasis dari rumah tangga, dan dalam pengembangannya diharapkan menjadi lumbung pangan desa yang dapat mendukung ketahanan pangan, kemandirian pangan, dan kedaulatan pangan di wilayah.

"Lumbung Mataraman yang dilaksanakan melalui anggaran Dana Keistimewaan ini untuk menghidupkan kembali tradisi pertanian di Yogyakarta yaitu memanfaatkan lahan pekarangan rumah tangga untuk menyediakan kebutuhan pangan dengan prinsip kemandirian pangan, diversifikasi pangan berbasis sumber pangan lokal, pelestarian sumber daya genetik pangan, dan kebun bibit," kata Beny dalam Gelar Potensi Pertanian Kota Yogyakarta 2024 di Balai Kota Yogyakarta, Rabu (12/6/2024).

Dikatakan Beny, saat ini tanaman biofarmaka menjadi salah satu komoditas pertanian yang menjadi perhatian khusus Kementerian Pertanian. Untuk itu, Pemda DIY juga terus mendorong budidaya tanaman obat berkhasiat yang merupakan bagian dari kekayaan plasma nutfah di Indonesia.