SumatraLink.id, Lampung – Seekor harimau masuk area perkebunan milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII kawasan Regional 7 Afdeling 3 Taman 92 Desa Sukaraja, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Kamis (13/6/2024) pukul 10.00. Kehadiran binatang buas ini membuat pekerja kebun menghentikan aktivitas sebelum harimau tersebut ditangkap.

Keterangan yang diperoleh dari karyawan PTPN VII Lampung, Kamis (13/6/2024), harimau tersebut masuk kawasan kebun karet milik PTPN VII dan kerap bertengger di dahan pohon karet. Harimau tersebut terlihat jelas oleh pekerja, yang membuat para pekerja ketakutan untuk melanjutkan aktivitas di perkebunan karet.

Menurut Andi, karyawan bagian Humas PTPN VII, kehadiran harimau teresbut diketahui pekerja yang sedang beraktivitas. “Harimau masuk arela PTPN Regional 7 unit Way Berulu,” kata Andi dalam keterangannya, Kamis (13/6/2024).

Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu – Lampung yang juga konsentrasi dalam penanganan satwa dilindungi tersebut, belum terlihat di lapangan. Diperkirakan, petugas BKSDA baru akan mendeteksi keberadaan harimau tersebut pada Jumat (14/6/2024).

Pekerja perkebuan karet PTPN VII belum mengetahui asal harimau yang tiba-tiba berada di dahan pohon karet. Diperkirakan, harimau tersebut berasal dari hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan atau TNBBS wilayah Lampung. Belum ada keterangan resmi dari BKSDA Regional Lampung.

Selama ini, satwa liar tidak pernah ada di kawasan perkebunan karet. Adanya harimau, selain membuat pekerja kebun takut dan khawatir dengan keselamatan jiwa, juga berdampak pada warga sekitar kebun karet. (Emye)

Editor: Mursalin Yasland

Ikuti Whatsapp Channel Republika