Jumat 14 Jun 2024 20:00 WIB

Ekonom: Keuntungan Judi Online Hanya Dinikmati Segelintir Orang

Huda menyampaikan keuntungan dari aktivitas judi online lebih banyak ke luar negeri.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Israr Itah
Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda.
Foto: Republika/Rahayu Subekti
Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan fenomena judi online berdampak buruk bagi perekonomian bangsa. Huda membayangkan jika perputaran uang dari judi online dialokasikan untuk kegiatan ekonomi produktif akan berdampak signifikan bagi masyarakat dan negara.

"Jika uang tersebut mengalir ke sektor produktif seperti sektor riil industri manufaktur, tentu efek berganda sangat signifikan dan besar sekali," ujar Huda saat dihubungi Republika di Jakarta, Jumat (14/6/2024).

Baca Juga

Huda menyebut perputaran uang dari judi online terhitung sangat besar yakni sebesar Rp 327 triliun. Huda menyebut nilai tersebut dapat mendorong penerimaan negara hingga penyerapan tenaga kerja.

"Bayangkan jika Rp 327 triliun disalurkan ke berbagai sektor usaha, tentu dampaknya bisa beberapa kali lipat. Sedangkan ini diputar di judi online yang hanya dinikmati oleh bandar saja," kata Huda.

Huda menyampaikan keuntungan dari aktivitas judi online pun lebih banyak ke luar negeri, sehingga tidak memberikan sumbangsih apa pun bagi perekonomian Indonesia.

"Dampaknya dirasakan negara lain. Itu pun dinikmati oleh bandar dan segelintir orang saja, termasuk influencer dan artis pengiklan judi online," kata Huda.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement