Jumat 14 Jun 2024 20:28 WIB

Aman Palestin Indonesia Salurkan Bantuan 20.000 Liter Air Bersih untuk Gaza

Bantuan ini diberikan dalam bentuk 4 truk air.

Ilustrasi seorang anak di Gaza, Palestina sedang dalam perawatan intensif.
Foto: EPA-EFE/HAITHAM IMAD
Ilustrasi seorang anak di Gaza, Palestina sedang dalam perawatan intensif.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA – Yayasan Aman Palestin Indonesia (YAPI) dan Amanah Kemanusiaan Global (AMAL) dengan bangga mengumumkan pelaksanaan program bantuan kemanusiaan bertajuk "Air Bersih Untuk Gaza" yang berhasil menyalurkan sebanyak 20.000 liter air bersih. Bantuan ini diberikan dalam bentuk 4 truk air, masing-masing berkapasitas 5.000 liter, dan

didistribusikan kepada 24.000 penerima manfaat di wilayah pedesaan Sidr, Gaza Utara.

Baca Juga

Gaza saat ini sedang menghadapi krisis kemanusiaan yang semakin memburuk, ditandai dengan kelangkaan air bersih dan meningkatnya angka kelaparan. Blokade yang berlangsung selama bertahun-tahun, ditambah dengan konflik yang berkepanjangan, telah merusak infrastruktur dasar, termasuk fasilitas air dan sanitasi. Sebagian besar penduduk Gaza tidak memiliki akses yang memadai terhadap air bersih, yang berdampak pada kesehatan mereka dan memperburuk kondisi hidup sehari-hari.

Menurut laporan terbaru dari PBB, lebih dari 97 persen air di Gaza tidak layak untuk diminum. Sebagian besar penduduk terpaksa mengandalkan air yang terkontaminasi, yang berakibat pada meningkatnya kasus penyakit yang berhubungan dengan air seperti diare dan infeksi saluran kemih.

Selain itu, Gaza juga menghadapi kelaparan yang akut. Data dari World Food

Programme (WFP) menunjukkan bahwa sekitar 68 persen dari rumah tangga di Gaza mengalami ketidakamanan pangan, dan lebih dari 40 persen dari anak-anak di bawah usia lima tahun menderita malnutrisi.

Program "Air Bersih Untuk Gaza" merupakan wujud nyata dari komitmen YAPI dan AMAL dalam membantu meringankan beban masyarakat Gaza yang mengalami krisis air bersih. Krisis ini telah mempengaruhi kualitas hidup penduduk Gaza, khususnya di daerah pedesaan yang sering kali kurang mendapatkan perhatian.

"Kami sangat berterima kasih kepada para donatur yang telah mempercayakan amanahnya kepada kami. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan ratusan keluarga di Sidr. Program ini tidak hanya menyediakan air bersih tetapi juga membawa harapan baru bagi mereka yang selama ini hidup dalam kondisi yang sangat sulit," ujar General Manager AMAL, Muslik Nawita melalui keterangan tertulis, Jumat (14/6/2024).

Lebih lanjut, Muslik menambahkan bawa warga Gaza sangat terharu dan berterima kasih atas bantuan yang dikirimkan dari Indonesia. Mereka berharap atensi dan dukungan rakyat Indonesia kepada warga Gaza tidak surut atau berkurang karena memang setiap hari eskalasi perang di Gaza kian

meningkat. Mereka juga meminta rakyat Indonesia senantiasa mendoakan mereka dalam setiap shalat agar warga Gaza dikaruniai ketabahan dan kesabaran.

Lebih lanjut, konflik berkepanjangan di Gaza telah mengakibatkan banyaknya korban jiwa. Menurut laporan dari organisasi kemanusiaan internasional, sejak tahun 2008, lebih dari 5.000 warga sipil telah tewas akibat konflik. Angka ini mencakup anak-anak, wanita, dan orang tua yang tidak berdosa. Setiap hari, keluarga di Gaza harus berjuang untuk bertahan hidup di tengah kekurangan kebutuhan dasar dan ancaman keamanan yang terus-menerus.

Dalam pelaksanaan program ini, YAPI dan AMAL bekerja sama dengan mitra lokal di Gaza untuk memastikan bahwa bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan sampai ke tangan yang membutuhkan dengan cepat dan efisien.

YAPI dan AMAL mengajak seluruh masyarakat untuk terus berpartisipasi dalam upaya kemanusiaan ini. Untuk berdonasi, silakan kunjungi website www.donasi.amanpalestin.id atau hubungi kami di nomor telepon (022) 20523500 atau hotline 0812-6160-9191. Mari kita bersama-sama ciptakan perubahan nyata. Setetes air dari kita adalah harapan bagi warga Gaza.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement