REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Barat akan mendistribusikan daging kurban ke pelosok dan daerah terpencil saat hari raya Idul Adha 1445 Hijriah. Total sekitar 9.000 hewan kurban domba atau kambing yang ditargetkan Baznas RI untuk dibagikan ke seluruh pelosok di Indonesia.
"Baznas Provinsi Jabar memastikan kebahagiaan tidak hanya dirasakan oleh para pemberi kurban tetapi juga oleh mereka yang menerima," ucap Ketua Baznas Jabar Anang Jauharuddin, Ahad (16/6/2024).
Ia mengatakan telah menetapkan beberapa titik utama distribusi hewan kurban diantaranya daerah terpencil dan pelosok desa. Pihaknya ingin memastikan bahwa masyarakat di pelosok desa merasakan hari raya Idul Adha.
Selain itu, pihaknya akan mengirimkan daging kurban kepada masyarakat rawan gizi. Sehingga diharapkan kebutuhan protein dan gizi masyarakat yang kekurangan dapat terpenuhi.
Anang melanjutkan penyaluran daging kurban pun akan disalurkan kepada santri penghafal Alquran. Serta masyarakat yang lainnya.
"Kami ingin kurban tidak hanya menjadi ibadah personal, tetapi juga memberikan dampak sosial yang luas," kata dia.
Ia berharap pendistribusian yang tepat dapat mengurangi beban masyarakat yang kurang mampu. Selain itu, program kurban Baznas Jabar diharapkan mampu menjadi contoh bagi daerah lain dalam pengelolaan dan distribusi kurban yang efektif dan berdampak luas.
Anang mengatakan Baznas Provinsi Jawa Barat berkomitmen menjalankan amanah kurban dengan penuh transparansi dan akuntabilitas. Masyarakat pun dapat berkurban melalui Baznas Jabar dengan mudah dan aman, baik secara online dan offline.