Senin 17 Jun 2024 12:43 WIB

PNM Optimalkan Penyaluran Hewan Kurban di Daerah Tertinggal 

Kurban tahun ini juga menjadi wujud syukur perusahaan.

Red: Gita Amanda
Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM menyalurkan hewan kurban di berbagai titik 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan) di Indonesia.
Foto: PNM
Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM menyalurkan hewan kurban di berbagai titik 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan) di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM menyalurkan hewan kurban di berbagai titik 3T (Tertinggal, Terluar, Terdepan) di Indonesia. Lokasi penyaluran tersebut diantaranya berada di Aceh, Palembang, Lampung, Garut, Serang, Banjarmasin, Purwokerto, Solo, Mataram, dan Makassar.

Diakui oleh Direktur Utama PNM Arief Mulyadi pemilihan lokasi kurban pada tahun ini sengaja difokuskan bagi mereka yang sulit secara akses dan memiliki kondisi khusus dengan angka stunting paling tinggi. "Momentum kurban tahun ini selain bernilai ibadah di Hari Raya Idul Adha juga sebagai bentuk komitmen PNM mendukung program zero stunting di Indonesia," kata Arief. 

Baca Juga

Kurban tahun ini juga menjadi wujud syukur perusahaan yang telah 25 tahun dipercaya mengabdi untuk negeri khususnya dalam memberdayakan ultra mikro Indonesia. Momentum Idul Adha sekaligus kesempatan bagi PNM untuk berbagi di daerah 3T yang di dalamnya juga terdapat nasabah binaan PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).

“Penyerahan hewan kurban di daerah 3T melalui masjid terdekat dari unit setempat dengan tampilan yang paling sederhana secara bangunan. Karena biasanya semakin besar dan bagus suatu masjid, yang berkurban di sana juga semakin banyak. Jadi kami imbau untuk pilih yang sesederhana mungkin,” tambahnya.